Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat tipis pada perdagangan Senin (20/7/2020). Namun, hingga akhir sesi I pergerakan IHSG cenderung koreksi.
IHSG dibuka pada level 5.082.31atau naik 0,06 persen dibandingkan penutupan pada Selasa kemarin. Namun, hingga akhir sesi I, IHSG melemah 0,56 persen atau 28,64 poin menjadi 5.050,94.
Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 5.046,46 - 5.100,19. Terpantau 146 saham menguat, 267 saham koreksi, dan 146 saham stagnan.
Nilai transaksi mencapai Rp3,7 triliun. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih Rp192,28 miliar.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi target utama investor asing pada hari ini. Saham BBCA berbondong-bondong diserbu investor asing dengan nilai net foreign buy Rp35,9 miliar. Namun, saham BBCA koreksi 0,41 persen ke Rp30.475.
Selanjutnya,saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) mengalami net foreign buy Rp16,5 miliar. Saham ICBP naik 0,27 persen menjadi Rp9.300.
Baca Juga
Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) juga ramai dibeli oleh investor asing dengan nilai beli bersih sebesar Rp4,8 miliar. Sahamnya turun 0,62 persen menuju Rp8.075.
Adapun, saham PT Indosat Tbk. (ISAT) mengalami net foreign buy Rp3,3 miliar. Sahamnya koreksi 0,78 persen ke Rp2.540. Indosat akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada hari ini.
Di sisi lain, saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk beramai-ramai dijual oleh investor asing pada hari ini. Investor tercatat melakukan net sell saham TLKM senilai Rp20,4 miliar.
Emiten lain yang menjadi sasaran jual bersih asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE), dan PT Cikarang Listrindo Tbk. (POWR), masing-masing sebesar Rp9,7 miliar, Rp7,7 miliar, dan Rp5,3 miliar.