Bisnis.com, JAKARTA - Selama sepekan terakhir, pasar modal dalam negeri bergerak bervariasi namun masih menunjukkan data yang positif.
Berdasarkan keterangan Bursa Efek Indonesia, Jumat (17/7/2020), peningkatan terjadi pada kapitalisasi pasar bursa, yaitu sebesar 0,97 persen atau sebesar Rp5.885,43 triliun dibandingkan pekan lalu sebesar Rp5.828,78 triliun.
Hal ini diikuti dengan kenaikan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,96 persen pada level 5.079,585 dari level 5.031,256 pada pekan sebelumnya.
Berdasarkan besaran transaksi, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) paling banyak diperdagangkan dengan pada pekan ini dengan nilai transaksi sebesar Rp2,55 triliun dan total jual bersih asing sebesar Rp5,71 miliar.
Kemudia diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang mencatat nilai sebesar Rp2,41 triliun dan total jual bersih asing sebesar Rp329,23 miliar.
Selama seminggu terakhir, saham BBCA ternyata melemah 1,29 persen ke level Rp30.600, diikuti saham BBRI juga terkoreksi tipis 0,32 persen ke level Rp3.100.
Baca Juga
Rata-rata frekuensi transaksi harian indeks juga mengalami perubahan sebesar 8,58 persen menjadi 604.425 ribu kali transaksi dibandingkan pekan lalu sebesar 661.177 ribu kali transaksi. Kemudian, perubahan sebesar 2,69 persen pada rata-rata volume transaksi harian bursa menjadi 8,521 miliar unit saham dibandingkan pekan lalu sebesar 8,757 miliar unit saham.
Rata-rata nilai transaksi harian pasar di bursa turut mengalami perubahan sebesar 12,62 persen menjadi sebesar Rp6,943 triliun dari Rp7,946 triliun pada penutupan minggu lalu.
Investor asing pada penutupan pasar, Jumat (17/7/2020) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp400,53 miliar. Sedangkan sepanjang tahun 2020, jual bersih asing tercatat sebesar Rp17,4 triliun.