Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Wait and See, Pekan Depan IHSG Diprediksi Rawan Koreksi

Dalam sepekan terakhir, IHSG menguat 0,96 persen. Pekan depan, IHSG diperkirakan akan mendapat tekanan sehingga rawan terkoreksi.
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas,  Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA—Setelah mengakhiri pekan ini dengan terdampar di zona merah, indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan pada perdagangan awal pekan depan.

Pada penutupan pasar Jumat, (17/7/2020) IHSG harus puas berada di level 5.097,58 setelah terkoreksi 18,78 poin atau 0,37 persen. Namun, secara kumulatif selama pekan ini, IHSG mencatat kenaikan hampir 1 persen.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan mengatakan IHSG ditutup melemah dikarenakan masih minimnya sentimen yang memberikan katalis positif kepada pasar saham.

Di saat yang sama, data pengangguran Amerika Serikat yang tercatat meningkat menjadi penekan, ditambah dengan semakin tingginya kasus harian Covid-19 sehingga membuat pelaku pasar khawatir.

Adapun untuk perdagangan Senin (20/7/2020) pekan depan, Dennies memproyeksi IHSG masih akan terkoreksi. Menurutnya, berdasarkan beberapa indikator teknikal, laju IHSG cenderung overbought  dan potensi kenaikan terbatas. 

“Ini karena investor masih akan wait and see menunggu rilis laporan keuangan emiten kuartal kedua 2020,” ujarnya dalam laporan riset yang dikutip Bisnis, Jumat (17/7/2020).

Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan indikator, MACD, Stochastic, RSI masih menunjukkan sinyal positif.

“Secara esensial, selama pergerakan IHSG tetap bertahan di atas batas dari uptrend line, maka peluang untuk menuju ke resistance terdekat masih terbuka lebar,” ungkapnya.

Adapun berdasarkan rasio fibonacci, dia mengatakan pada Senin mendatang level support maupun resistance IHSG akan berada pada rentang 4975.54 hingga 5172.37.

Sejumlah saham yang dapat dicermati pada pekan depan antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI), PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA), PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF), PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS), dan PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper