Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Komisaris Mitra Adiperkasa Jual Semua Sahamnya di MAPI

Johanes Ridwan melego 250.000 lembar saham MAPI miliknya dengan rata-rata harga Rp770.
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Komisaris PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) atau Grup MAP Johanes Ridwan mengumumkan penjualan seluruh sahamnya pada pekan lalu. 

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/6/2020), Johanes melakukan penjualan 250.000 lembar sahamnya pada periode Rabu (17/6/2020) hingga Kamis (18/6/2020). 

Rata-rata nilai nominal harga saham yang dijualnya adalah Rp770, sehingga jika merujuk pada jumlah saham yang ditransaksikannya, Johanes meraup dana segar sebesar Rp192,5 juta. 

Dalam keterangan tersebut, disebutkan bahwa setelah transaksi tersebut, ia tak lagi memiliki saham di salah satu perusahaan jaringan ritel terbesar di Indonesia tersebut.  Sebelumnya, status kepemilikan sahamnya pada emiten berkode MAPI tersebut adalah langsung dengan tujuan investasi. 

Di lantai bursa, saham MAPI berada pada posisi stagnan di level Rp775 pada awal perdagangan Senin (22/6/2020). 

Untuk diketahui, Mirae Asset Sekuritas baru-baru ini mengganti pilihan sahamnya dengan memasukkan saham MAPI sebagai saham pilihan. Head of Research Mirae Asset Sekuritas Hariyanto Wijaya menambahkan saham MAPI sebagai top pick bulan ini dalam rangka menyambut masa transisi yang ramai disebut kenormalan baru. 

Secara khusus analis Mirae Asset Sekuritas Christine Natasya menyatakan bahwa MAPI termasuk salah satu ritel dengan pendapatan musiman tertinggi pada kuartal keempat setiap tahunnya. 

Hal ini membuat sekuritas percaya bahwa MAPI akan menjadi penerima manfaat dari relaksasi pembatasan sosial karena target pasarnya yang lebih tangguh dibanding emiten ritel lainnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper