Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas mendapatkan momentum penguatan seiring dengan pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang mengindikasikan menjaga suku bunga di tingkat rendah.
Pada perdagangan Rabu (17/6/2020) pukul 06.15 WIB, emas spot naik 0,01 poin menjadi US$1.726,54 per troy ounce. Adapun, emas Comex kontrak Agustus 2020 terkoreksi 0,09 persen menuju US$1.734,9 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS naik 0,26 persen menuju 96,958. Pertumbuhan indeks dolar AS sepanjang 2020 mencapai 0,59 persen.
Tim analis Monex Investindo Futures menyampaikan harga emas telah bergerak naik di awal sesi Selasa (16/6) dan mencatat level tertinggi US$1.732,76, di tengah melemahnya dolar AS setelah kebijakan terbaru The Fed pada Senin (15/6/2020).
Federal Reserve AS kembali meluncurkan dana bantuan, berupa aksi beli surat hutang swasta, sebagai bagian dari program pemulihan ekonomi di AS.
"Peningkatan stimulus The Fed tersebut memicu kekhawatiran kesehatan dolar AS, dan melemahkan dolar AS," paparnya, Selasa (16/6/2020).
Baca Juga
Namun demikian, sikap pasar masih akan berhati-hati menantikan pidato pertanggungjawaban Gubernur The Fed Jerome Powell, yang dijadwalkan akan membacakan pidato tengah tahunnya di hadapan Komite Senat perbankan, di Washington DC, pada jam 22:00 WIB.
Gubernur The Fed Reserve Jerome Powell mengatakan ekonomi AS mungkin akan keluar dari posisi terbawahnya.
Powell mengatakan masih ada ketidakpastian signifikan mengenai waktu dan kekuatan pemulihan, dengan output dan pekerjaan masih jauh di bawah tingkat pra-pandemi. Kesaksiannya mengindikasikan pandangan yang dia berikan minggu lalu setelah pembuat kebijakan mengisyaratkan suku bunga mungkin akan tetap mendekati nol.
Sementara itu, pasar saham memangkas kenaikan setelah Florida melaporkan bahwa kasus baru naik ke level tertinggi sejak pandemi dimulai dan Texas melihat lonjakan rawat inap. Di China, otoritas kota Beijing menutup sekolah-sekolah karena kekhawatiran munculnya gelombang infeksi baru.
"Ini menunjukkan bahwa pasar masih sangat reaktif di kedua arah terhadap berita terkait virus, terutama pada sisi positifnya ketika ada kabar baik," kata kepala strategi investasi Charles Schwab & Co., Liz Ann Sonders.
Harga emas Comex untuk kontrak Agustus 2020 terpantau melemah 4,5 poin atau 0,26 persen ke level US$1.732 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,07 poin atau 0,07 persen ke level 96,888 pada pukul 14.56 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Agustus 2020 terpantau melemah 1,1 poin atau 0,06 persen ke level US$1.735,40 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,125 poin atau 0,13 persen ke level 96,833 pada pukul 14.29 WIB.
Harga emas Comex kontrak Agustus 2020 naik tipis 0,10 poin atau 0,01 persen ke level US$1.736,60 per troy ounce, saat indeks dolar AS turun tipis 0,06 persen atau 0,055 poin ke posisi 96,903.
Harga emas Comex kontrak Agustus 2020 turun 2,20 poin atau 0,13 persen ke level US$1.734,30 per troy ounce, saat indeks dolar AS naik tipis 0,02 persen atau 0,024 poin ke posisi 96,982.
Harga emas Comex kontrak Agustus 2020 turun 3,30 poin atau 0,19 persen ke level US$1.733,20 per troy ounce, saat indeks dolar AS naik tipis 0,08 persen atau 0,077 poin ke posisi 97,035.
Harga emas Comex kontrak Agustus 2020 turun 5,60 poin atau 0,32 persen ke level US$1.730,90 per troy ounce, saat indeks dolar AS naik tipis 0,08 persen atau 0,080 poin ke posisi 97,038.
Harga emas Comex kontrak Agustus 2020 turun 4,60 poin atau 0,26 persen ke level US$1.731,90 per troy ounce, saat indeks dolar AS naik tipis 0,02 persen atau 0,017 poin ke posisi 96,975.