Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Enam Sektor Melemah, IHSG Bertengger di Zona Merah

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 0,46 persen atau 21,34 poin ke level 4.608,79 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (16/4/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (16/4/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (6/5/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 0,46 persen atau 21,34 poin ke level 4.608,79 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Selasa (5/5/2020), IHSG berhasil rebound ke zona hijau dan ditutup di level 4.630,13 dengan penguatan 0,53 persen atau 24,65 poin.

Sebelum tergelincir, indeks sempat melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik tipis 0,08 persen atau 3,53 poin ke level 4.633,66 pada Rabu (6/5). Sepanjang perdagangan hari ini, indeks bergerak fluktuatif dalam kisaran 4.597,75 – 4.647,52.

Sebanyak 6 dari 10 sektor dalam IHSG menetap di zona merah, didorong oleh sektor industri dasar dengan pelemahan 2,87 persen dan infrastruktur yang melemah 1,37 persen.

Empat sektor lainnya menetap di wilayah positif, dipimpin oleh sektor pertambangan yang menguat 0,89 persen.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan pergerakan IHSG sesuai dengan proyeksi sebelumnya, yang mana penguatannya kemarin hanya technical rebound dan bersifat sementara.

Selain itu, rendahnya produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang diumumkan kemarin juga memberikan sentimen yang menekan pergerakan pasar pada perdagangan hari ini dan mendorong investor untuk melakukan aksi jual bersih.

“Karena PDB ada di bawah ekspektasi,”ujarnya kepada Bisnis.com, Rabu (6/5/2020)

Indeks saham lainnya di Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini, saat investor mencermati optimisme pelonggaran lockdown oleh banyak negara.

Indeks Shanghai Composite dan CSI 300 China menguat 0,67 persen dan 0,64 persen pascalibur panjang sejak akhir pekan lalu. Indeks Hang Seng terpantau menguat 1,38 persen. Sebaliknya, indeks S&P/ASX 200 Australia melemah 0,42 persen.

Kekhawatiran perang perdagangan baru telah meningkat bersamaan dengan komentar pemerintahan Trump yang menyalahkan China atas pandemi global.

Secara keseluruhan, pasar berjuang untuk menentukan arahnya setelah ekuitas global mampu rebound bulan lalu dan menguat lebih dari 25 persen di atas posisi terendah pada Maret.

“Ini benar-benar tergantung pada apa yang terjadi sehubungan dengan laju infeksi [virus corona] dan apakah ada yang disebut gelombang kedua,” ujar Andrew Wilson, chairman of global fixed income di Goldman Sachs Asset Management, seperti dilansir melalui Bloomberg.

“Jadi saat lockdown dilonggarkan, masih ada risiko yang tentu saja mendorong untuk memperketat kontrol. Itu sebabnya pemerintah negara-negara di seluruh dunia akan relatif berhati-hati tentang bagaimana mereka mengendurkan lockdown,” terangnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper