Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) mampu kembali ke zona hijau perdagangan pagi ini, Selasa (24/3/2020), setelah kemarin ditutup di level 3.900.
Berdasarkan pantauan pada pukul 09.18 WIB IHSG tercatat menguat 2,12 persen atau 84,4 poin ke level 4.073,92.
Adapun pada perdagangan Senin (23/3), pergerakan IHSG ditutup di level 3.989,52 dengan koreksi tajam 4,90 persen atau 205,43 poin.
Sebelum rebound, indeks sempat melemah 0,26 persen atau 10.52 poin ke level 3.978,99 pada pukul 09.02 WIB. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG telah bergerak pada kisaran 3.970,4-4.077,51.
Sebanyak 6 dari 9 sektor pada indeks bergerak di wilayah positif, dengan sektor finansial mencatat penguatna terbesar hingga 3,39 persen, disusul sektor barang konsumsi yang menguat 2,32 persen. Tiga sektor lainnya melemah, dipimpin sektor industri dasar yang turun 1,45 persen.
Dari 686 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 155 saham di antaranya menguat, 96 saham melemah, dan 65 saham lainnya stagnan.
Baca Juga
Saham PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) mencatat penguatan terbesar pada IHSG pagi ini dengan lonjakan sebesar 23,95 persen, disusul saham PT Indofarma Tbk (INAF) yang melonjak 22,70 persen.
Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan menguat terbatas seiring dengan pergerakan bursa regional di zona positif.
Di Asia, indeks Topix dan Nikkei 225 terpantau masing-masing menguat 3,04 persen dan 6,62 persen. Sementara itu, indeks Shanghai Composite menguat 1,85 persen, sedangkan indeks Hang Seng menguat 3,91 persen.
Pelaku pasar kini tengah menunggu stimulus pelonggaran kuantitatif dari The Fed untuk mendorong perekonomian. Malam ini juga akan ada rilis data Markit PMI AS Maret 2020. Data penting lainnya pekan ini adalah data pertumbuhan PDB AS kuartal IV/2020 yang dirilis pada Kamis malam.
“Pada perdagangan hari ini, kami perkirakan IHSG dapat mengikuti pergerakan positif regional namun dengan penguatan terbatas akibat minimnya sentimen positif,” ungkap Samuel Sekuritas dalam risetnya, Selasa (24/3/2020).