IHSG Anjlok 5,20 Persen, Asing Net Sell Rp636,24 Miliar

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari ini, Kamis (19/3/2020), seiring dengan anjloknya IHSG.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai sekitar Rp636,24 miliar, net sell hari ketiga berturut-turut (lihat tabel).

Aksi beli oleh investor asing pada Kamis (19/3) tercatat 754,11 juta lembar saham senilai Rp1,88 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 906,05 juta lembar saham senilai Rp2,52 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp5,17 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 4,58 miliar lembar saham.

Sementara itu, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 4.105,42 dengan penurunan tajam 5,20 persen atau 225,25 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (18/3/2020), IHSG ditutup anjlok 2,83 persen atau 126,07 poin di level 4.330,67, koreksi hari ketiga berturut-turut.

Sepanjang perdagangan Kamis, IHSG tertekan di level 4.093,71 – 4.329,62. Seluruh sektor berakhir di wilayah negatif, dipimpin aneka industri (-6,07 persen), barang konsumen (-5,95 persen), dan industri dasar (-5,92 persen).

Dari 686 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 46 saham menguat, 378 saham melemah, dan 262 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing turun 7 persen dan 6,69 persen menjadi penekan utama atas pelemahan yang dialami IHSG.

Sumber: BEI