Kurs Jisdor Melemah ke Rp14.099, Rupiah Bergerak dalam Rentang Tipis

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.099 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Kamis (28/11/2019).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.099 per dolar AS, melemah 3 poin atau 0,02 persen dari posisi Rp14.096 pada Rabu (27/11/2019).

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 4 poin atau 0,02 persen ke level Rp14.099 per dolar AS pada pukul 09.12 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Sebelumnya, rupiah dibuka menguat 7 poin atau 0,05 persen ke level Rp14.088 per dolar AS. Pada perdagangan Rabu (27/11/2019), nilai tukar rupiah ditutup melemah 7 poin atau 0,05 persen di posisi Rp14.095 per dolar AS.

Dilansir Bloomberg, rupiah bergerak dalam kisaran yang ketat bersama dengan mata uang utama Asia lainnya, karena investor menunggu apakah dukungan Trump untuk pengunjuk rasa Hong Kong akan membebani pembicaraan perdagangan AS-China.

“RUU Hong Kong dapat menambah pelemahan mata uang di Asia jika dianggap meningkatkan rintangan untuk kesepakatan perdagangan fase pertama,” kata Vishnu Varathan, kepala ekonom di Mizuho Bank, seperti dikutip Bloomberg.

Varathan memperkirakan nilai tukar rupiah diperdagangkan dalam kisaran Rp14.050-14.180 dalam beberapa pekan mendatang.

Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau melemah 0,038 poin atau 0,04 persen ke level 98,332 pada pukul 10.22 WIB.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka di zona hijau dengan pelemahan 0,041 poin atau 0,04 persen ke level 98,329, setelah pada akhir perdagangan Rabu (27/11) ditutup menguat 0,118 poin atau 0,12 persen ke level 98,370.

Sepanjang perdagangan pagi ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 98,316-98,344.

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel