1. BEI: Paling Tidak Ada 5 BUMN yang Bisa Go Public
-Bursa Efek Indonesia berharap keluarga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan lebih banyak yang mempertimbangkan untuk merapat ke bursa lewat penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO).
Harapan itu diungkapkan BEI sejalan dengan Menteri BUMN yang kini dijabat oleh pengusaha nasional, Erick Thohir. Baca selengkapnya di sini
2. Erick Thohir Benarkan Dirut Bank Mandiri Masuk Bursa Calon Wakil Menteri BUMN
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tak mengelak ketika disebutkan Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kartika Wirjoatmodjo adalah beberapa nama yang diusulkan menjadi Wakil Menteri BUMN kepada Presiden Joko Widodo.
"Salah satu yang diusulkan [Kartika], tapi kan nanti yang putusin beliau [Jokowi]," katanya, seusai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna perdana di Istana Merdeka, Kamis (24/10/2019). Baca selengkapnya di sini
3. Anindya Bakrie: VIVA Bakal Tiru Model Bisnis Disney Channel
Emiten media massa PT Visi Media Asia Tbk. akan mengubah fokus dari sekadar tayangan menjadi properti intelektual.
Saat ditemui usai pelantikan Menteri BUMN Erick Thohir, Presiden Direktur Visi Media Asia Anindya Novyan Bakrie mengatakan emiten berkode saham VIVA itu akan didorong seperti Disney Channel yang kaya dengan properti intelektual. Baca selengkapnya di sini
4. Mengukur Potensi MLBI Lampaui Level Rp20.000
Kinerja penjualan dan laba bersih PT Multi Bintang Indonesia Tbk. yang positif meyakinkan analis memberikan rekomendasi beli terhadap saham produsen bir itu.
Kinerja saham emiten bersandi MLBI ini berpeluang melaju di tengah tantangan yang dihadapi industri minuman beralkohol. Baca selengkapnya di sini
5. Kuartal III/2019, Vale Indonesia (INCO) Berbalik Laba
PT Vale Indonesia Tbk. mengantongi laba bersih US$160.000 pada akhir kuartal III/2019. Capaian itu berbalik dari posisi rugi periode berjalan US$26,17 juta pada semester I/2019.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan pada Kamis (24/10/2019), emiten berkode saham INCO itu membukukan pendapatan bersih US$506,46 juta dalam 9 bulan pertama 2019. Baca selengkapnya di sini