Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hingga Kuartal III/2019, Laba Bersih Arwana Citramulia (ARNA) Tumbuh 38,12 Persen

Berdasarkan laporan kinerja per 30 September 2019, perusahaan keramik ini membukukan penjualan sebesar Rp1,63 triliun atau naik 11,51 persen secara tahunan.
CEO PT Arwana Citramulia Tbk Tandean Rustandy (tengah) beserta jajaran direksi menyayikan bersama lagu Rumah Kita gubahan God Bless dalam perayaan ulang tahun ke-25 PT Arwana Citramulia Tbk di Jakarta, Kamis (22/2/2018) malam./JIBI-Felix Jody Kinarwan
CEO PT Arwana Citramulia Tbk Tandean Rustandy (tengah) beserta jajaran direksi menyayikan bersama lagu Rumah Kita gubahan God Bless dalam perayaan ulang tahun ke-25 PT Arwana Citramulia Tbk di Jakarta, Kamis (22/2/2018) malam./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Arwana Citramulia Tbk. kembali melanjutkan kinerja positif hingga kuartal III/2019. Ini tecermin dari penjualan bersih yang tumbuh 11,51 persen dan laba bersih tumbuh 38,12 persen secara tahunan.

Berdasarkan laporan kinerja per 30 September 2019, perusahaan keramik ini membukukan penjualan sebesar Rp1,63 triliun atau naik 11,51 persen dari penjualan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,46 triliun. Pertumbuhan ini ditopang oleh kenaikan penjualan di Jawa.

Penjualan di Jawa mencapai Rp1,05 triliun atau tumbuh 14,01 persen secara tahunan. Adapun, penjualan di luar Jawa tumbuh 7,23 persen secara tahunan menjadi Rp579,29 miliar.

Emiten bersandi saham ARNA ini mampu menjaga kenaikan beban pokok penjualan di level 8,52 persen. Adapun, laba kotor naik 21,03 persen menjadi Rp422,99 miliar. Perseroan juga menekan beban keuangan selama periode itu sebesar 33,21 persen menjadi Rp7,30 miliar.

Dengan demikian, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp160,14 miliar hingga kuartal III/2019, atau naik 38,12 persen dari Rp115,94 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Perseroan memiliki total aset sebesar Rp1,73 triliun per 30 September 2019, tumbuh 4,80 persen dari total aset per 31 Desember 2018 sebesar Rp1,65 triliun. Jumlah liabilitas sebesar 593,64 miliar dan ekuitas sebesar Rp1,14 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper