Bisnis.com, JAKARTA — PT Plaza Indonesia Realty Tbk. akan menjual saham hasil buyback kepada Plaza Indonesia Investam (PII).
Manajemen melalui keterbukaan informasi BEI yang dikutip Jumat (21/ 6/2019) menyebutkan, PII merupakan special purpose company dari Dana Investasi Real Estate Indonesia yang berbentuk Kontrak Investasi Klolektif Simas Plaza Indonesia.
Emiten berkode saham PLIN tercatat masih memiliki saham buyback sebesar lebih dari 512 juta lembar saham per 10 Juni 2019. Aksi ini diperkirakan paling cepat terlaksana pada 24 Juni 2019.
Adapun transaksi ini juga merupakan transaksi terafiliasi antara PLIN dengan PII. Keduanya memiliki direksi dan komisaris yang sama. Di antaranya Franky Oesman Widjaja yang merupakan komisaris utama baik di PLIN ataupun PII. Selanjutnya Amelia Gozali sebagai wakil direktur utama PLIN dan komisaris utama di PII.
Selain itu, nama Rosano Barack dan Lucy Suyanto masing-masing sebagai Direktur Utama dan Direktur di PLIN dan PII.
“Tidak ada informasi penting kainnya yang secara material dapat mempengaruhi harga efek perseroan serta kelnagsungan yang belum diungkapkan kepada publik,” tekan manajemen.
Baca Juga
PLIN bergerak di bisnis perhotelan, sewa pusat perbelanjaan, perkantoran dan apartemen. Perusahaan memiliki Grand Hyatt Jakarta (Hotel), Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza (perkantoran), Keraton di The Plaza Luxury Collection Hotel dan Keraton Residence (apartemen).
PLIN tercatat membagi dividen tahun buku 2018 senilai Rp500 per saham atau sebesar total Rp1,7 triliun pada awal Juli.Pembagian dividen ini merupakan raihan laba bersih sepanjang 2018 lalu senilai Rp199,89 miliar dan saldo laba perseroan dari tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp1,586 triliun.
