Bisnis.com, JAKARTA -- MNC Sekuritas memproyeksikan bahwa pada perdagangan Senin (13/5/209) harga surat utang negara (SUN) bergerak bervariasi dan berpeluang untuk mengalami kenaikan.
Analis MNC Sekuritas I Made Adi Saputra mengatakan, hal itu didorong oleh pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dengan dirilisnya data Consumer Price Index (CPI) Amerika.
Dia menyebutkan bahwa data CPI Amerika pada April 2019 naik 0,3% dibandingkan dengan bulan sebelumnya (mom). Angka tersebut lebih rendah dari perkiraan pasar sebesar 0,4% dan membuat dolar AS semakin tertekan.
Baca Juga
Hanya saja, sebagian pelaku pasar juga menantikan proses lelang surat berharga syariah negara (SBSN) yang akan diselenggarakan pada Selasa (14/5/2019).
Pemerintah menargetkan penerbitan surat berharga syariah negara senilai Rp8,00 triliun dari enam seri yang ditawarkan kepada investor.
"Kami menyarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga SUN di pasar sekunder," jelasnya melalui riset Senin (13/5/2019).
Menurutnya, adanya beberapa sentimen dari faktor domestik maupun global tersebut dapat dimanfaatkan oleh investor dengan horizon investasi jangka panjang untuk melakukan pembelian secara bertahap dengan tenor menengah dan tenor panjang seperti seri FR0070, FR0056, FR0059, FR0073, FR0058, FR0074, FR0065, FR0068, FR0072 dan FR0075.