Bisnis.com, JAKARTA— PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. telah menyiapkan sejumlah rencana ekspansi pada tahun ini untuk pengembangan bisnis WEGE, termasuk menyiapkan pembangunan pabrik baru.
Direktur Human Capital, Investasi dan Pengembangan WEGE, Nur Al Fata mengungkapkan ekspansi organik selain inti bisnis konstruksi diarahkan kepada offsite construction. Menurutnya, bisnis tersebut digerakkan lewat dua lini.
Pertama, pracetak gedung melalui anak usaha yakni PT WIKA Pracetak Gedung (WPG). Pada entitas anak usaha tersebut akan dikembangkan sistem struktur gedung tipe 3 dan slab bentang panjang. “Pabrik akan didirikan pada semester II/2019,” ujarnya kepada Bisnis.com, akhir pekan lalu.
Kedua, melalui lini modular yang merupakan offsite construction dengan pemanfaatan luas seperti site office, villa, dormitory, hotel, sekolah, dan kios komersial.
Untuk ekspansi yang bersifat recurring income, Nur mengatakan diarahkan kepada konsesi ruang perkotaan, bandara, dan rumah sakit. Nilai investasi yang dikeluarkan emiten berkode saham WEGE itu diperkirakan mencapai sekitar Rp600 miliar.
“Potensi konsesi diantaranya bandara, rumah sakit, kampus universitas dan city space,” jelasnya.