Bisnis.com, JAKARTA – Harga saham PT Dwi Guna Laksana Tbk. kembali mengalami penurunan paling dalam pada penutupan perdagangan hari kedua berturut-turut, Selasa (30/1/2018).
Harga saham emiten bersandi DWGL ini memimpin pelemahan setelah ditutup merosot 11,11% di Rp400 per lembar saham. Pada perdagangan Senin (29/1), DWGL juga mengalami penurunan terdalam dengan berakhir merosot 15,89% di Rp450 per lembar saham.
Mengekor pelemahan saham DWGL hari ini adalah saham PT Logindo Samudramakmur Tbk. (LEAD) yang berakhir melemah 9,09% di Rp110 per lembar saham.
Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) mematahkan reli sekaligus terjun meninggalkan kisaran level 6.600 pada akhir perdagangan hari ini, usai mencatatkan rekor terbaru dua hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.
IHSG ditutup merosot 1,57% atau 105,13 poin di level 6.575,49, setelah dibuka turun 0,21% atau 13,79 poin di level 6.666,83.
Padahal pada perdagangan Senin (29/1), IHSG mampu kembali mencetak rekor dengan berakhir menguat 0,30% atau 20 poin di level 6.680,62, level penutupan tertinggi sepanjang masa.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG konsisten bergerak di teritori negatif pada kisaran level 6.546,65 – 6.675,76. Dari 571 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 98 saham menguat, 280 saham melemah, dan 193 saham stagnan.
Berdasarkan data Bloomberg, seluruh sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, dipimpin sektor aneka industri (-2,36%), infrastruktur (-2,25%), dan konsumer (-2,14%).
Saham apa saja yang menjadi top losers dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini? Berikut rinciannya:
Kode | Harga (Rp) | (%) |
DWGL | 400 | -11,11 |
LEAD | 110 | -9,09 |
BVIC | 250 | -8,76 |
KARW | 139 | -8,55 |
BUVA | 530 | -7,83 |
Sumber: Bloomberg