Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup melemah pada perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah reli yang ferjsdi pada perusahaan finansial berbalik dan harga minyak mentah merosot.
Indeks S&P 500 ditutup turun 0,2% ke posisi 2.338,17, sedangkan indeks Dow Jones berakhir melemah 0,6% ke level 20.404,49.
Performa perusahaan-perusahaan finansial tergelincir 0,3% setelah menguat 1%.
Sementara itu, saham IBM anjlok 4,9% menjadi U$161,69 setelah perusahaan tersebut melaporkan penurunan pendapatan yang lebih besar dari perkiraan untuk pertama kalinya dalam lima kuartal. Anjloknya saham tersebut menjadi penekan utama terhadap indeks saham.
“Biasanya nama-nama yang lebih besar menjadi penggerak utama, pasar melihat performa mereka untuk mendapatkan beberapa indikasi tentang kesehatan secara keseluruhan,” ujar Peter Jankovskis, co-chief investment officer OakBrook Investments LLC., dikutip dari Reuters (Kamis, 20.4.2017).
Sektor energi merosot 1,4%, pelemahan kelima dalam enam sesi perdagangan, setelah harga minyak turun hampir 4%.
Data pemerintah AS menunjukkan kenaikan pada jumlah stok bensin dan penurunan yang lebih kecil dari ekspektasi dalam jumlah minyak mentah secara keseluruhan, sehingga membawa harga minyak mentah AS turun ke bawah US$52 per barel.
“Minyak telah melemah selama bebeapa hari dan hal itu memberi tekanan pada banyak hal,” tambahnya.