Bisnis.com, JAKARTA — Binaartha Sekuritas merekomendasikan saham properti dan konstruksi pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia pekan depan.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan, mengatakan minggu depan IHSG berpotensi terkoreksi ke level 5.355—5.346 setelah menutup perdagangan Jumat dengan penguatan.
IHSG pekan lalu ditutup menguat 0,13% ke level 5.360,77. Data Bloomberg menunjukkan pergerakan IHSG menyentuh level support di 5.354,76 dan 5.348,75, sedangkan level resisten di 5.366,61 dan 5.372,45.
“[Analisis] stochastic dan RSI ada di zona netral. MACD mengindikasikan formasi golden cross di area positif. Namun, shooting star candle mendeteksi potensi koreksi yang signifikan. Ada peluang indeks merosot,” kata Nafan.
Nafan merekomendasikan enam saham pada perdagangan pekan depan. Empat dari enam saham tersebut bergerak di bidang properti dan konstruksi.
Saham-saham tersebut adalah:
PT Elnusa Tbk (ELSA)
Rekomendasi pembelian akumulatif di kisaran 426—432. Target harga di level 458, 474, dan 486.
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)
Rekomendasi pembelian akumulatif di kisaran 2.470–2.490 dengan target harga 2.560, 2.760, dan 3.140.
PT Waskita Karya Tbk (WSKT)
Rekomendasi pembelian akumulatif di kisaran 2.560—2.580 dengan target harga di level 2.670, 2.740, dan 2.860.
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)
Rekomendasi akumulasi beli di wilayah harga 720—730. Target harga LPKR di level 740, 780, dan 805.
PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK)
Rekomendasi pembelian akumulatif di kisaran 4.900-4.930 dengan sasaran harga di level 5.090, 5.250, 5.425, dan 5950.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
Rekomendasi akumulasi beli di antara level 1.450 dan 1.470. Target hargan di level 1.595 dan 1.715.
