Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA SAHAM 1 FEBRUARI: IHSG Ditutup Naik 33,06 Poin ke 5.327,16

Menutup perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,62% atau 33,06 poin ke level 5.327,16
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA—  Menutup perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,62% atau 33,06 poin ke level 5.327,16.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG telah bergerak di kisaran 5.317,49-5.341,48.

IHSG bergerak di tengah laporan kinerja sejumlah emiten.

Data inflasi yang dirilis Badan Pusat Statistik juga ikut mempengaruhi gerak indeks.

IHSG juga bergerak saat pasar menunggu hasil rapat bank sentral AS yang akan diumumkan Kamis dini hari WIB.

16:13 WIB
Pk 16.00 WIB: IHSG Ditutup Naik 33,06 Poin ke 5.327,16

Menutup perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,62% atau 33,06 poin ke level 5.327,16.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG telah bergerak di kisaran 5.317,49-5.341,48.

15:34 WIB
Pk 15.15 WIB: IHSG Naik 45,77 Poin ke 5.339,87 Jelang Tutup Dagang

Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,86% atau 45,77 poin ke level 5.339,87 menjelang penutupan perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017).

14:04 WIB
Pk. 13.46 WIB: Awal Sesi II, IHSG Naik 35,45 Poin ke 5.329,55

IHSG menguat 35,45 poin atau 0,67% ke 5.329,55

12:15 WIB
Pk 12.00 WIB: Akhir Sesi I, IHSG Naik 0,59% ke 5.325,44

Mengakhiri sesi I perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,59% atau 31,33 poin ke level 5.325,44.

12:01 WIB
Inflasi Januari Capai 0,97%

Indeks harga konsumen bulanan pada Januari 2017 tercatat inflasi sebesar 0,97%.

Berdasarkan data Bloomberg, ekonomi Indonesia yang tercermin dalam indeks harga konsumen bulanan pada Januari 2017 adalah terjadi inflasi sebesar 0,97%, setelah pada bulan sebelumnya terjadi inflasi 0,42%.

Sementara itu, indeks harga konsumen tahunan (yoy) tercatat inflasi 3,49%, setelah pada bulan sebelumnya tercatat 3,02%.

Inflasi Januari 2017 tersebut lebih tinggi dari prediksi BI dan sejumlah ekonom.

Berdasarkan survei yang dilakukan Bloomberg terhadap 12 ekonom, diprediksi inflasi Januari ada di level 0,71% (MoM). Adapun, estimasi tertinggi di angka 3,33% dan estimasi terendah 0,58%.

Sementara itu, sebanyak 23 ekonom memprediksi inflasi tahunan Januari 2017 (YoY) ada di level 3,20%. Adapun, estimasi tertinggi di angka 3,60% dan estimasi terendah 2,90%.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, Juda Agung, Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia menuturkan hingga pekan keempat Januari 2017, survei yang dilakukan bank sentral menunjukkan laju inflasi sekitar 0,69%. Pada keseluruhan Januari 2017, dia memproyeksikan inflasi melaju hingga 0,7% (mom).

“Pemicunya karena penyesuaian tarif listrik dan yang lainnya karena harga pangan bergejolak,” ucapnya.

Sementara itu, Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo mengestimasi laju inflasi pada pekan pertama Januari 2017 sebesar 0,74% (month-to-month) atau 3,26% (year-on-year).

11:56 WIB
Pk. 11.42 WIB: BPS Rilis Inflasi, IHSG Mantap Menguat

IHSG menguat 35,45 poin atau 0,67% ke 5.329,55 satelah BPS merilis angka inflasi Januari 2017

11:05 WIB
Pk. 10.54 WIB: Bursa Asean Mayoritas Menguat, IHSG Paling OK

Bursa saham di Asia tenggara mayoritas menguat.

Bursa Singapura naik 0,15%, Thailand (+0,04%), IHSG menguat 29,27 poin atau 0,55% ke 5.323,37.

Sementara itu bursa Malaysia melemah 0,88%, da Filipina (-0,24%).

09:08 WIB
Pk 08.55 WIB: IHSG Dibuka Naik 25,84 Poin ke 5.319,94

Membuka perdagangan hari ini, Rabu (1/2/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,49% atau 25,84 poin ke level 5.319,94.


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper