Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mitrabara (MBAP) Siap Tebar Dividen Tunai Rp78 Miliar

PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) bakal membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2023 kepada pemegang sahamnya sebesar Rp78 miliar
Kegiatan bongkar muat batu bara di area pertambangan PT Mitrabara Adiperdana Tbk./mitrabara
Kegiatan bongkar muat batu bara di area pertambangan PT Mitrabara Adiperdana Tbk./mitrabara

Bisnis.com, JAKARTA - PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) bakal membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2023 kepada pemegang sahamnya sebesar Rp78 miliar atau Rp64 per lembar saham.

Direktur MBAP Yulius Leonardo mengatakan, pembagian dividen tersebut telah disetujui dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang telah dilaksanakan Perseroan pada 2 Mei 2024.

“Sesuai dengan hasil keputusan RUPS, pemegang saham setuju pembagian dividen tunai final 2023 Rp64 per lembar saham,” kata Yulius dalam paparan publik MBAP, Kamis (2/5/2024). 

Namun, Yulius belum memerinci kapan jadwal pembagian dividen perseroan tersebut.

Adapun, perseroan membukukan laba bersih US$21,69 juta atau Rp351,3 miliar (asumsi kurs Rp16.199 per US$) sepanjang 2023. Perolehan tersebut anjlok 87,9% dibandingkan tahun 2022 yang mencapai US$179,39 juta.

Pendapatan konsolidasi perseroan juga tercatat mengalami penurunan dari US$224,09 juta pada 2022 menjadi US$449,54 juta pada 2023.

Direktur Utama MBAP Khoirudin menyampaikan, turunnya laba bersih perusahaan dikarenakan terjun bebasnya harga batu bara di pasar global

“Koreksi tajam harga batu bara di pasar global menjadi pemicu utama penurunan pendapatan dan laba bersih perusahaan serta kebijakan pemerintah berupa penyesuaian tarif dan formula royalti,” kata Khoirudin dalam paparan publik MBAP, Kamis (2/5/2024).

Meski demikian, Khoirudin memastikan bahwa kondisi keuangan perusahaan dalam tetap keadaan dan sehat. Kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek masih sangat baik, terlihat dari rasio lancar perusahaan yang cukup besar, yakni 3,74 kali. 

Rasio liabilitas terhadap ekuitas juga masih terkelola dengan baik di level 0,33 kali, sementara rasio liabilitas terhadap total aset 0,24 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper