Bisnis.com, JAKARTA- Indeks dolar Amerika Serikat melemah pada penutupan perdagangan Kamis (1/12/2016) atau Jumat pagi.
Indeks dolar AS melemah 0,45% ke level 101,04.
Efek Trump mulai terkikis, dan pasar melihat stabilitas di Eropa. Hal ini membebani dolar dan bursa saham global.
Indeks dolar AS menuju penurunan mingguan pertama sejak pilpres dimenangkan Donald Trump.
Euro dan yen juga mulai memperlihatkan kestabilannya.
Pasar AS juga tengah menunggu data tenaga kerja (nonfarm payrolls) pada Jumat yang akan menunjukkan kekuatan ekonomi Amerika. Di samping memantau jelang referendum Italia di akhir pekan ini, dan pemilihan presiden Austria.
"Pasar telah reli cukup kuat. (Pasar saat ini mulai) terlihat lelah," kata James Woods, Analis Investasi Global Rivkin Securities seperti dikutip Bloomberg, Jumat (2/12/2016).
Laju indeks dolar AS
1 Desember | 101,04 (-0,45%) |
30 November | 101,500 (+0,56%) |
29 November | 100.930 (-0,39%) |
Sumber: Bloomberg, 2016