Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waskita Beton Precast Segera IPO 40% Saham

PT Waskita Beton Precast segera menawarkan 40% saham ke publik lewat mekanisme IPO saham dan menargetkan pencatatan di bursa pada September 2016. n
/waskita.co.id
/waskita.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - PT Waskita Beton Precast segera menawarkan 40% saham ke publik lewat mekanisme IPO saham dan menargetkan pencatatan di bursa pada September 2016.

Pada Kamis (23/6/2016), PT Waskita Beton Precast menggelar mini expose di Bursa Efek Indonesia untuk memaparkan rencana penawaran umum perdana (initial public offering/ IPO) saham. Waskita Beton Precast (WBP) ialah anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk. yang bergerak di industri beton precast.  

Samsul Hidayat, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia, mengatakan WBP berencana melepas 40% saham baru ke publik. Gelaran IPO saham menggunakan valuasi laporan keuangan per Juni 2016. Ekuitas perseroan diperkirakan mencapai Rp1,1 triliun.

WBP telah menunjuk Bahana Securities, Mandiri Sekuritas, Danareksa Sekuritas, dan BNI Securities sebagai penjamin emisi. Pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) diprediksi pada September 2016.

"Dana hasil IPO saham akan digunakan untuk ekspansi dan modal kerja," tutur Samsul, Kamis (23/6/2016).

Pernyataan WBP untuk menggelar IPO saham menambah daftar perusahaan yang berencana IPO saham di BEI. Samsul mengatakan hingga saat ini terdapat 12 perusahaan yang akan mengadakan IPO. Bila dijumlah dengan perusahaan yang sudah listing, total perusahaan yang IPO dan menyatakan IPO sebanyak 18.

"Kami optimistis target bursa sebanyak 30 emiten baru tercapai tahun ini. Banyaknya perusahaan yang mau IPO menandakan ekonomi mulai pulih, penggalangan dana terjadi untuk ekspansi," kata Samsul.

Sebelum WBP, PT Anugerah Berkah Mandiri sudah menggelar mini expose. Perusahaan properti ini bakal melepas 35% saham ke publik dan diperkirakan mendulang dana hasil IPO sebesar Rp4 triliun-Rp4,5 triliun. Adapun, PT Aneka Gas berencana mini expose di BEI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper