Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SYARIAH 29 JANUARI: JII Tertekan di Jumat Pagi, Saham Unilever Jadi Pemberat Utama

Jakarta Islamic Index (JII) dibuka menguat 0,38% atau 2,33 poin ke level 610,08 pada pembukaan. Namun, indeks berbalik tertekan 0,05% ke level 607,44 pada pukul 09.24 WIB.
Indeks syariah melemah/ilustrasi
Indeks syariah melemah/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pelemahan saham syariah Unilever menjadi beban utama pergerakan Islamic Index pada Jumat pagi (29/1/2016).

Jakarta Islamic Index (JII) dibuka menguat 0,38% atau 2,33 poin ke level 610,08 pada pembukaan. Namun, indeks berbalik tertekan 0,05% ke level 607,44 pada pukul 09.24 WIB.

Indeks syariah melemah meskipun mayoritas dari 30 saham syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mengugat. Sebanyak 21 saham syariah menguat, 5 saham syariah melemah, dan 4 saham syariah masih stagnan pada awal perdagangan.

Saham syariah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menjadi penekan utama dengan pelemahan 1,41%. Di sisi lain, saham syariah PT Astra International Tbk (ASII) dan saham syariah PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) masih menguat masing-masing dengan kenaikan 2% dan 0,46%.

IHSG bergerak melemah 0,28% atau 12,94 poin ke level 4.589,89 pada pukul 09.24 WIB setelah dibuka naik 0,2% ke level 4.611,94.

 

Saham-saham syariah yang menekan indeks JII pada awal perdagangan:

UNVR

-1,41%

INTP

-1,50%

LPPF

-1,37%

AKRA

-1,02%

 

Saham-saham syariah yang menguat pada awal perdagangan:

ASII

+2,00%

TLKM

+0,46%

JSMR

+1,32%

MIKA

+1,64%

sumber: Bloomberg 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper