Bisnis.com, JAKARTA— Saham Asia berguguran yang dipicu penurunan harga minyak dunia yang menimbulkan kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global. Hal itu terlihat dari perdagangan di bursa Asia Pasifik, Senin (18/1/2016).
MSCI Asia Pacific Index mencatatkan adanya penurunan hingga 0,9% menjadi 119,05 pada 04.06 waktu Hong Kong.
Selain itu, Nikkei 225 Jepang turun 1,1% setelah terjun sebanyak 2,8% pada awal perdagangan. Sementara itu, Indeks Australia S & P / ASX 200 tergelincir 0,7%.
Penurunan harga minyak hingga di bawah US$28 per barel untuk pertama kalinya dalam 12 tahun mengacaukan ekuitas, obligasi, dan mata uang karena timbul kekhawatiran mendistraksi pertumbuhan ekonomi global.
Kepala Strategi Investasi AMP Capital Investors Ltd. di Sydney Shane Oliver mengatakan The Fed dan pertumbuhan global cenderung mendorong pangsa terus kelemahan pasar dan volatilitas dalam jangka pendek.