Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Asia melemah di tengah anjloknya harga minyak mentah dunia.
Indeks MSCI Asia Pacific melemah 1,4% pada pk. 09.30 waktu Tokyo atau 07.30 WIB.
Indeks Australia S & P/ASX 200 melemah 0,9%, indeks Kospi yang di Korea Selatan turun 0,9%, indeks Selandia Baru S & P/ NZX 50 anjlok 1,8%.
Minyak mentah Brent turun di bawah U$28 per barel.
Iran menyatakan kesiapannya untuk mencapai target ekspor sebesar 500.000 barel per hari, setelah dilakukannya penghapusan sanksi pembatasan penjualan minyak mentah.
Target Iran tersebut tentunya akan makin mendorong terjadinya banjir pasokan minyak mentah global.
Pasar juga menyoroti kondisi ekonomi China.
"Kekhawatiran tentang China, The Fed dan pertumbuhan global cenderung mendorong pasar terus melemah, dan akan terjadi volatilitas dalam jangka pendek," kata Shane Oliver, Kepala Strategi Investasi AMP Capital Investors Ltd, seperti dikutip Bloomberg, Senin (18/1/2016).