Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Efek Indonesia mencatat total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang 2015 mencapai 53 Emisi dari 38 emiten senilai Rp61,87 Triliun.
Total emisi obligasi yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) berjumlah 281 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp250,72 triliun dan US$100 juta, diterbitkan oleh 103 emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 92 seri dengan nilai nominal Rp1.418,99 triliun dan US$1.040 juta, serta 6 EBA senilai Rp2,46 Triliun.
Sepanjang pekan ini, sebanyak tiga emisi obligasi dicatatkan di BEI. Obligasi pertama adalah Obligasi Berkelanjutan II Mandiri Tunas Finance Tahap I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Mandiri Tunas Finance. Dicatatkan pada 21 Desember 2015, obligasi ini memiliki nilai nominal Rp600 miliar.
Obligasi korporasi kedua yang dicatatkan di BEI di sepanjang pekan ini adalah obligasi berkelanjutan I Bima Multi Finance Tahap I Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Bima Multi Finance dengan nilai nominal Rp150 miliar.
Sedangkan obligasi ketiga yang dicatakan di BEI adalah obligasi berkelanjutan I WOM Finance Tahap IV Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk dengan nilai nominal Rp600 miliar. Kedua produk surat utang korporasi tersebut dicatatkan di BEI pada 22 Desember 2015.