Bisnis.com, JAKARTA - Anjloknya pasar saham Indonesia menyeret kinerja reksa dana saham kian terjerembab. Investor jangka panjang dinilai bisa mulai akumulasi secara bertahap.
Berdasarkan data Infovesta Utama, reksa dana saham mencatatkan kinerja paling anjlok dibandingkan dengan reksa dana lainnya. Terlihat, return reksa dana saham periode setahun tercatat -18,79%. Sementara, untuk reksa dana campuran, return tercatat -9,11%.
Adapun, return reksa dana pendapatan tetap masih tercatat positif 4,04%. Begitu juga dengan dengan return reksa dana pasar uang yang masih tetap stabil, yakni tercatat 6,67%.