Bisnis.com, JAKARTA -- Empat emiten Grup MNC akan membeli kembali (buyback) saham masing-masing perseroan senilai total maksimal Rp7,46 triliun.
Empat emiten itu yakni PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN), PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY), PT Global Mediacom Tbk. (BMTR), dan PT MNC Investama Tbk. (BHIT). Masing-masing emiten telah mendapat restu buyback saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini, Senin, (27/7/2015).
MNCN berencana membeli kembali saham maksimal 10% atau 1,26 miliar saham. Asumsi harga Rp2.500 per lembar. Maka, total dana buyback maksimal Rp3,2 triliun.
Adapun, Global Mediacom akan membeli kembali saham maksimal 10% atau 1,27 miliar saham dengan nilai buyback maksimal Rp2,2 triliun. Asumsi harga buyback per lembar Rp1.700.
Lantas, PT MNC Investama akan buyback saham maksimal 10% atau 3,78 miliar saham di harga Rp375 per lembar. Maka, total dana buyback saham sebesar Rp1,42 triliun.
Adapun, MSKY bakal buyback saham perseroan maksimal 5% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan atau maksimal 353,19 juta saham. Dengan asumsi harga rerata buyback sebesar Rp1.800 per saham, maka total dana yang harus dirogoh Grup MNC untuk buyback 5% saham sebesar Rp636 miliar.
"Begitu kinerja bagus, saham turun, langsung dirapatkan ini waktu bagus untuk buyback," ucap Hary Tanoesoedibjo, pemilik Grup MNC, Senin, (27/7/2015).
Dana buyback saham akan diambil dari kas internal. Bila dibutuhkan, masing-masing perseroan akan menggali dana eksternal, salah satunya pinjaman.
MSKY, MNCN, BMTR, dan BHIT masing-masing mencatatkan return saham negatif dalam satu tahun ini. Return MSKY negatif 25,85%, MNCN minus 18,33%, BMTR minus 37,56%, dan BHIT negatif 17,32%.