Bisnis.com, JAKARTA—Indeks di bursa Jepang kembali merosot tajam pada Rabu (1/4/2015) dipengaruhi oleh pesimisme industri besar terhadap prospek bisnis.
Pergerakan indeks Nikkei 225 hari ini berakhir merosot 0,90% ke angka 19.034,84. Indeks terus tertekan setelah dibuka turun 0,40% ke level 19.129,75 dan berfluktuasi pada kisaran 19.927,95—19.195,23.
Dari 225 saham yang tergabung dalam Nikkei 225, sebanyak 52 saham naik, 164 turun, dan 9 stagnan.
Tokyo Stock Price Index turun 0,92% ke level 1.528,99 pada penutupan setelah dibuka turun 0,42% ke level 1.536,70.
Pelemahan 1,75% pada harga saham Toyota Motor Corp adalah penekan utama pergerakan TOPIX hari ini.
Harga saham eksportir besar lain Jepang juga anjlok seperti Nissan Motor merosot 2,04%, Astellas Pharmaceutical turun 2,54%, dan Kao anjlok 3,12%.
Bank of Japan hari ini menerbitkan survei kepercayaan bisnis perusahaan manufaktur besar yang disebut sebagai indeks Tankan.
Survei tersebut menunjukkan pengelola industri manufaktur besar Jepang memperkirakan kinerja industri semakin memburuk pada kuartal II/2015 dan perusahaan besar berencana menurunkan capex pada tahun fiskal 2015 sebesar 1,2% dibandingkan tahun fiskal 2014 yang berakhir kemarin.
Pergerakan Indeks Nikkei 225
Tanggal | Level | Perubahan |
1/4/2015 | 19.034,84 | -0,90% |
31/3/2015 | 19.206,99 | -1,05% |
30/3/2015 | 19.411,30 | +0,65% |
27/3/2015 | 19.285,63 | -0,95% |
26/3/2015 | 19.471,12 | -1,39% |
sumber: Bloomberg