Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FAJAR SURYA (FASW) Tingkatkan Pasar Ekspor Secara Bertahap

PT Fajar Surya Wisesa Tbk. meningkatkan porsi ekspor secara bertahap terhadap pemasaran produknya untuk menghadapi depresiasi rupiah.

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Fajar Surya Wisesa Tbk. meningkatkan porsi ekspor secara bertahap terhadap pemasaran produknya untuk menghadapi depresiasi rupiah.

Head of Investor Relations Fajar Surya Wisesa (FASW) Marco Hardy mengatakan dampak pelemahan nilai tukar rupiah sebenarnya sudah perseroan rasakan dari tahun lalu. Untuk menekan kerugian itu, secara bertahap perseroan meningkatkan pasar ekspor dari porsi pemasarannya.

"Tahun lalu sebenarnya rupiah juga sudah sempat diposisi Rp12.000 per dolarnya," ujar Marco saat dihubungi Bisnis, Rabu (8/10/2014).

Marco menjelaskan sebelumnya pasar ekspor perseroan hanya sekitar 10%, kemudian pada 2013, perseroan meningkatkannya menjadi 12%, dan pada tahun ini perseroan menargetkan mencapai 15%.

"Hal ini dilakukan seiring dengan meningkatnya kapasitas produksi kami ya," katanya.

Selain itu, untuk menekan kerugian depresiasi rupiah perseroan juga mengurangi pembelian material dari luar. Namun Marco menegaskan perseroan tidak akan gegabah untuk menaikkan harga produknya.

"Banyak pertimbangan untuk menaikkan harga. Kami wait and see dulu, lihat pasar bagaimana," jelasnya.

Pada tahun ini, FASW menargetkan pendapatan nya tumbuh 20,9% dari pendapatan tahun 2013 sebesar Rp4,96 triliun. Dan untuk meningkatkan kapasitas produksinya perseroan akan membangun Paper Machine (PM-VIII).Pembangunan PM-VIII diestimasi bisa menggenjot total kapasitas produksi perseroan hingga 1,55 juta ton pertahun pada tahun 2016. Sedangkan kapasitas produksi perseroan tahun ini sebesar 1,2 juta ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper