Bisnis.com, JAKARTA—PT Berau Coal Energy Tbk. (BRAU) masih memiliki sisa dana hasil penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) sebesar Rp522,883 miliar atau 40,4% dari total dana IPO yang diperoleh perseroan.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama Berau Coal Energy Eko Santoso Budianto dalam laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum per 31 Desember 2013 seperti dikutip dari keterbukaan informasi, Kamis (16/1/2014).
Untuk diketahui, perusahaan batu bara itu resmi melantai di bursa pada 19 Agustus 2010. Jumlah dana hasil IPO yang diperoleh mencapai Rp1,36 triliun.
Setelah dikurangi biaya penawaran umum sebesar Rp66,684 miliar, hasil bersih yang diperoleh sebesar Rp1,293 triliun.
Hingga akhir 2013, dana IPO sudah digunakan untuk akuisisi Maple melalui anak perusahaan Rp225 miliar dan belanja modal Rp545,433 miliar, sehingga total dana yang digunakan baru Rp770,433 miliar atau 59,6%.
Pada perdagangan Kamis (16/1/2014), saham BRAU ditutup di Rp193 per saham, turun 1 poin atau 0,52%, yang membentuk kapitalisasi pasar sebesar Rp6,735 triliun.