Bisnis.com, JAKARTA - Twitter Inc. berencana melantai di bursa saham New York Stock Exchange (NYSE) dalam pelepasan saham perdana (initial public offering/IPO)
NYSE akhirnya memenangkan persaingan atas listing Twitter dengan Nasdaq tertinggal selama bertahun-tahun dalam pertempuran untuk IPO perusahaan teknologi. 17 bulan lalu, perusahaan sosial media serupa, Facebook Inc. melantai di Nasdaq.
Twitter mengikuti jejak Pandora Media Inc, LinkedIn Corp dan Yelp Inc sebagai perusahaan Internet yang melantai pada NYSE sejak 2011. Sementara itu, selain Facebook, Nasdaq juga memenangkan listing Groupon Inc.
"Nasdaq memenangkan Facebook, NYSE memenangkan LinkedIn, dan Groupon melantai di Nasdaq, pada persaingan listing perusahaan sosial media, kita berada bada babak ketiga. Dengan melantainya Twitter di bursa NYSE, kita bisa anggap persaingan ini seimbang," kata Adam Sussman, direktur penelitian Tabb Group LLC seperti yang dikutip oleh Bloomberg.
IPO twitter akan menjadi pencatatan saham perdana terbesar pada tahun ini. Bersadarkan data yang dikutip dari Bloomberg, nilai IPO perusahaan sosial media dengan lebhi dari 230 juta pengguna itu berada pada kisaran US$10,5 milliar hingga US$18 milliar.
Menurut data dari Dealogic, sampai dengan 24 September 2013, terdapat 25 perusahaan internet dan teknologi yang melakukan IPO dengan total nilai mencapai US$3,84 millar.