Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KEDELAI: Spekulasi Lonjakan Permintaan Picu Harga

BISNIS.COM, MELBOURNE—Harga kedelai naik ke level tertinggi dalam 6 bulan, menuju jangka terbaik dalam lebih dari 1 tahun, setelah tanda-tanda bahwa permintaan akan meningkat di China dan persediaan AS yang menyusut.

BISNIS.COM, MELBOURNE—Harga kedelai naik ke level tertinggi dalam 6 bulan, menuju jangka terbaik dalam lebih dari 1 tahun, setelah tanda-tanda bahwa permintaan akan meningkat di China dan persediaan AS yang menyusut.

Nilai kedelai untuk pengiriman Juli, naik sebanyak 0,6% menjadi US$15,025 per bushel, level tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 8 November, di Chicago Board of Trade. Sementara di Singapura berada pada US$14,9475, pukul 10.23.

Menurut Oil World, impor kedelai China, konsumen terbesar di dunia, akan mulai meningkat bulan ini dan melompat 17% pada musim depan. Pembelian akan naik menjadi 68 juta ton pada 2013-2014 yang dimulai 1 Agustus dari 58,2 juta ton. Departemen Pertanian AS memperkirakan persediaan AS sebelum panen berikutnya akan menyusut menjadi 125 juta bushel.

Adapun nilai kontrak reli ke rekor US$17,89 per bushel pada bulan September setelah pertanian AS didera oleh kekeringan terburuk sejak 1930-an. Kemacetan logistik di Brasil mendukung harga dalam beberapa bulan terakhir setelah pengiriman ke importir termasuk China ditunda.

Sementara harga gandum untuk pengiriman Juli naik sebanyak 0,4% menjadi US$6,91 per bushel dan diperdagangkan di US$6,905. Jagung untuk pengiriman Desember, yang paling aktif dengan open interest-nya, sedikit berubah menjadi US$5,3025 per bushel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Giras Pasopati
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper