Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sambil Menunggu Putusan the Fed, Emas Menguat

Harga emas mendekati level tertinggi dalam enam pekan sekaligus mendekati kenaikan harga per pekan terlama sejak September 2012 pada saat investor mempelajari apakah bank sentral AS akan memperketat stimulus moneter dan apakah permintaan secara fisik melonjak di China.

Bisnis.com, JAKARTA—Harga emas mendekati level tertinggi dalam enam pekan sekaligus mendekati kenaikan harga per pekan terlama sejak September 2012 pada saat investor mempelajari apakah bank sentral AS akan memperketat stimulus moneter dan apakah permintaan secara fisik melonjak di China.

Harga emas untuk pengiriman cepat tercatat US$1.263,05 per ounce pada pukul 09.14 waktu Singapura atau pukul 08.14 WIB dari US$1.264,14 kemarin. Harga komoditas itu naik 2,2% atau yang tertinggi sejak Oktober. Harga logam itu juga dilaporkan naik 0,7% pekan ini.

Kemarin harga emas menyentuh US$1.266,51 atau yang tertinggi sejak 10 Desember. Di China, volume untuk kontrak acuan di bursa Shanghai Gold Exchange naik kemarin ke level tertinggi sejak 6 Januari pada saat harga mencapai level tertinggi dalam delapan bulan.

“Pasar mempertimbangkan apakah bank sentral AS akan terus menurunkan belanja obligasi,” ujar Lachlan Shaw, seorang analis pada Commonwealth Bank of Australia sebagaimana dikutip Bloomberg, Jumat (24/1/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper