Bisnis.com, JAKARTA — Emiten menara PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel membukukan peningkatan kinerja sepanjang semester I/2025. Laba tahun berjalan MTEL naik menjadi Rp1,09 triliun sepanjang enam bulan pertama 2025.
Berdasarkan laporan keuangannya, anak usaha Telkom ini mencetak pendapatan sebesar Rp4,59 triliun sampai 30 Juni 2025. Pendapatan ini meningkat 2,17% secara tahunan dari Rp4,49 triliun dibanding periode yang sama tahun lalu.
Pendapatan ini diperoleh dari pelanggan seperti PT Telekomunikasi Selular atau Telkomsel sebesar Rp2,52 triliun, PT Indosat Tbk. (ISAT) senilai Rp957,7 miliar, dan PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk. (EXCL) senilai Rp631,9 miliar.
Sementara itu, berdasarkan jenisnya, pendapatan ini diperoleh dari pendapatan sewa menara telekomunikasi sebesar Rp4,32 triliun, pendapatan jasa konstruksi senilai Rp253 miliar, dan pendapatan jasa dan sewa listrik sebesar Rp14,2 miliar.
Di sisi lain, MTEL mencatatkan peningkatan beban pokok pendapatan menjadi Rp2,2 triliun. Beban pokok pendapatan ini naik 1,95% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,16 triliun.
Adapun laba bruto MTEL naik 2,37% menjadi Rp2,38 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp2,33 triliun secara tahunan atau year on year (YOY).
Baca Juga
Laba tahun berjalan MTEL juga tercatat mengalami kenaikan menjadi Rp1,09 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp1,06 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Laba tahun berjalan ini naik 2,85% yoy.
Sampai 30 Juni 2025, MTEL mencatatkan total aset sebesar Rp60 triliun, naik dari 31 Desember 2024 yang sebesar Rp58,13 triliun.
Total liabilitas MTEL juga naik menjadi Rp27,6 triliun di akhir Juni 2025, dari sebelumnya sebesar Rp24,7 triliun di akhir Desember 2024.
Total ekuitas MTEL turun menjadi Rp32,4 triliun pada akhir semester I/2025, dari sebelumnya sebesar Rp33,3 triliun pada akhir 2024.
_________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.