Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Bitcoin Diproyeksi Tembus Rekor Tertinggi, Ini Tanda-tandanya!

Harga aset kripto terbesar yakni Bitcoin diproyeksikan akan menembus rekor tertinggi dalam sejarah atau all time high dalam beberapa pekan mendatang.
Pejalan kaki melintasi poster logo Bitcoin di Hongkong, Selasa (12/11/2024). / Bloomberg-Paul Yeung
Pejalan kaki melintasi poster logo Bitcoin di Hongkong, Selasa (12/11/2024). / Bloomberg-Paul Yeung

Bisnis.com, JAKARTA — Harga aset kripto terbesar yakni Bitcoin diproyeksikan akan menembus rekor tertinggi dalam sejarah atau all time high dalam beberapa pekan mendatang. Sementara, kapitalisasi pasar aset kripto diproyeksikan mencapai US$4 triliun.

Dilansir Coindesk, Direktur di perusahaan perdagangan kripto Wincent Paul Howard menilai fenomena "Sell in May and Go Away" biasanya menjadi batu sandungan bagi pasar saham. Namun, fenomena itu nyatanya tidak berlaku pada aset kripto.

"Saat memasuki bulan-bulan musim panas Eropa, kesannya lebih mungkin terjadi 'Buy in May and Go Away' daripada hambatan signifikan atau tekanan jual," kata Howard dilansir Coindesk pada Rabu (21/5/2025).

Dia pun memproyeksikan harga aset kripto terbesar yakni Bitcoin akan melonjak dan mencapai level tertingginya dalam beberapa pekan mendatang.

Berdasarkan data Coindesk, harga Bitcoin saat ini berada di level US$107.991, menguat 2,39%. Harga Bitcoin juga telah menanjak 23,55% dalam sebulan perdagangan terakhir.

Kemudian, kapitalisasi pasar aset kripto diproyeksikan mencapai US$4 triliun, dibandingkan kapitalisasi pasar kripto saat ini berada di sekitar US$3,3 triliun.

Terdapat sejumlah tanda-tanda yang mendorong lonjakan harga Bitcoin. Terdapat dorongan perkembangan regulasi positif seputar aset digital di AS dan meningkatnya pembelian aset kripto dari lembaga institusional baik melalui dana yang diperdagangkan di bursa maupun alokasi spot.

ETF Bitcoin spot yang diperdagangkan di AS, misalnya, menarik arus masuk bersih sebesar US$667 juta pada hari awal pekan ini, Senin (19/5/2025).

Dia menilai secara historis, pergerakan aset kripto pada bulan-bulan musim panas biasanya lambat. Akan tetapi kekuatan makro dan politik mendorong penguatan gerak harga kripto.

Ditambah, keputusan suku bunga The Fed pada Juni 2025 akan mendahului batas waktu kebijakan tarif AS untuk mitra dagangnya pada tanggal 9 Juli. Keduanya dapat memicu volatilitas di seluruh pasar.

Sebelumnya, Analyst Tokocrypto, Fyqieh Fachrur juga mengatakan dalam sebulan terakhir, harga Bitcoin dan sejumlah aset kripto lainnya menunjukkan penguatan yang signifikan. Salah satu faktor pendorong utamanya adalah membaiknya sentimen global, khususnya sinyal meredanya ketegangan perang dagang antara AS dan China.

"Prospek ke depan pun masih terlihat positif, terutama jika langkah deeskalasi ini berlanjut dan menciptakan kepastian pasar yang lebih luas," ujar Fyqieh.

Dari sisi internal pasar, Bitcoin juga tengah berada dalam fase pasca-halving, yakni sebuah periode yang secara historis mendorong harga naik akibat penurunan pasokan koin baru.

Secara historis, tren bullish pasca-halving berlangsung selama 12 bulan hingga 18 bulan. Dengan halving terakhir terjadi pada April 2024, maka sangat mungkin tren penguatan ini masih akan berlanjut hingga pertengahan atau akhir 2025, selama tidak terjadi gejolak besar di pasar global.

Dalam jangka panjang hingga akhir 2025, sejumlah analis memperkirakan Bitcoin bisa mencapai level US$120.000 hingga US$150.000 pada puncak siklus ini. 

"Namun tentu saja, pasar kripto sangat volatil. Oleh karena itu, investor tetap perlu bijak dan mengedepankan manajemen risiko dalam setiap keputusan investasi," kata Fyqieh. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper