Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Astra International (ASII) Catat Penjualan Mobil Tumbuh 0,25% per April 2025

Kinerja penjualan mobi PT Astra International Tbk. (ASII) tumbuh tipis 0,25% per April 2025.
Aerial foto gedung Menara Astra yang ada di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Bisnis/Nurul Hidayat
Aerial foto gedung Menara Astra yang ada di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja penjualan mobil PT Astra International Tbk. (ASII) tercatat tumbuh tipis hingga April 2025. Meski begitu, ASII masih mempertahankan pangsa pasar lebih dari 50%.

Berdasarkan data, penjualan mobil Astra pada April 2025 mencapai 26.976 unit, naik 0,25% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan April 2024 sebesar 26.908 unit.

Namun, penjualan mobil ASII turun 28,51% jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya atau Maret 2025 sebesar 37.735 unit.

Sepanjang empat bulan berjalan atau sejak Januari 2025 hingga April 2025, penjualan mobil Astra mencapai 137.788 unit, turun 5,95% yoy dibandingkan periode yang sama tahun lalu 146.510 unit.

Adapun, kontributor penjualan terbesar mobil Astra pada April 2025 yakni Toyota + Lexus sebesar 16.268 unit. Kemudian, penjualan Daihatsu mencapai 8.884 unit dan Isuzu mencapai 1.802 unit.

Penjualan mobil low cost green car (LCGC) Astra pada April 2025 mencapai 7.382 unit, turun 6,86% yoy. Sepanjang Januari 2025 sampai April 2025, penjualan mobil LCGC Astra mencapai 35.676 unit, turun 19,52% yoy.

"Salah satu faktor yang memengaruhi kinerja penjualan kendaraan pada bulan April 2025 adalah masa libur Lebaran, yang berdampak pada berkurangnya hari kerja efektif," kata Chief of Corporate Affairs Astra Boy Kelana Soebroto dalam keterangan tertulis pada Rabu (14/5/2025).

Meski begitu, dia mengatakan Astra tetap mempertahankan pangsa pasar penjualan mobil 54% per April 2025.

"Astra senantiasa menawarkan ragam produk otomotif untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia, didukung dengan layanan purna jual yang prima," ujar Boy.

Penurunan penjualan mobil Astra seiring dengan lesunya penjualan mobil nasional. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, total penjualan mobil secara wholesales pada April 2025 mencapai 51.205 unit, memang naik 5% yoy dibandingkan April 2024 sebanyak 48.764 unit.

Namun, jika ditinjau secara bulanan, penjualan mobil wholesales justru ambles 27,8% menjadi 51.205 unit pada April 2025, dibandingkan penjualan Maret 2025 sebanyak 70.895 unit.

Penjualan mobil secara wholesales sejak Januari 2025 hingga April 2025 juga mencapai 256.368 unit, turun 2,89% yoy dibandingkan 264.014 unit pada periode yang sama tahun lalu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper