Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Kamis 8 Mei 2025

IHSG hari ini masih berpotensi melanjutkan penguatan ke 7.000. Saham apa yang menarik dicermati investor?
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (8/4/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (8/4/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih berpeluang menuju level psikologis 7.000 pada perdagangan hari ini, Kamis (8/5/2025), setelah The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga acuan. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,41% ke level 6.926,22 pada penutupan perdagangan kemarin, Rabu (7/5/2025). Akan tetapi, pada posisi itu, IHSG masih tercatat melemah 2,17% sepanjang tahun berjalan 2025.

Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, mengatakan IHSG kemarin ditutup naik 0,41%, tetapi kembali disertai dengan net sell asing sekitar Rp293 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BMRI, CUAN, BREN, TLKM, dan BBNI. 

“IHSG hari ini masih berpotensi melanjutkan penguatan ke 7.000. Level support IHSG di kisaran 6.870-6.900 dan resistance 7.000-7.030,” tulisnya dalam riset, Kamis (8/5/2025). 

Pada hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan investor untuk mencermati saham BBRI, TPIA, GOTO, BRPT, PTRO, dan BMRI sebagai ide trading

Rully Arya Wisnubroto, analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, mengatakan The Fed menahan suku bunga pada rentang target 4,25%-4,5% pada rapat penentuan kebijakan moneter bulan ini sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar. 

FOMC menyebutkan bahwa saat ini terdapat risiko peningkatan inflasi yang disertai dengan peningkatan tingkat pengangguran karena dampak dari kebijakan tarif Presiden Donald Trump. 

“The Fed saat ini akan cenderung sabar dan akan terus mengamati perkembangan data-data ekonomi dalam menentukan langkah-langkah ke depan mengingkat ketidakpastian saat ini yang sangat tinggi. Apabila the Fed terlalu terburu-buru dalam memutuskan kebijakan, dampak terhadap ekonominya akan sangat besar,” tulisnya dalam riset.

Dampak dari pengumuman The Fed tidak terlalu besar terhadap perkembangan pasar saham AS tadi malam. Dow Jones dan S&P500 menguat, masing-masing 0,7% dan 0,4%.

Secara teknikal, IHSG dinilai berada dalam fase overbought dengan target harga 7.025 tetapi berisiko mengalami koreksi karena secara umum masih menunjukkan tekanan bearish dengan slope negatif. 

“Meskipun ada potensi rebound, tren menurun tetap dominan, terutama jika critical level 6.850 ditembus. Jika harga mencapai target harian 6.978, potensi kenaikan mingguan ke 7.025 terbuka,” jelas analis Mirae Asset Sekuritas Tasrul Tanar.

Pada perdagangan hari ini, Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan buy on weakness untuk saham, yaitu PT Integra Indocabinet Tbk. (WOOD), PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI), dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI).

16:16 WIB
IHSG Ditutup Rontok 1,42%
IHSG Ditutup Rontok 1,42%

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG membukukan penurunan sebesar 1,42% atau 98,47 poin menuju posisi 6.827,75. Sepanjang hari ini, IHSG dibuka pada level 6.945,98 dan sempat menyentuh level tertingginya di 6.965,93.

Pada perdagangan hari ini, mayoritas saham yang masuk dalam jajaran berkapitalisasi pasar jumbo atau big caps kompak mengalami pelemahan.

Dari jajaran tersebut, koreksi terbesar dibukukan oleh saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) sebesar 4,14% menuju level Rp11.000 per saham. Selanjutnya, ada saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang turun 3,23% menjadi Rp4.790.

Selain itu, ada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang melemah 3,07% ke Rp3.790 dan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) turun 2,46%.

12:07 WIB
IHSG Berbalik ke Zona Merah
IHSG Berbalik ke Zona Merah

IHSG merosot 36,54 poin atau 0,53% ke level 6.889,67 pada perdagangan hari ini hingga pukul 12.00 WIB. Sepanjang perdagangan sesi I hari ini, IHSG bergerak di rentang 6.842 hingga 6.965,93. 

IHSG terbebani oleh koreksi harga saham BMRI 1,62%, BBCA turun 0,83%, BBRI melemah 1,28%, BBNI turun 0,72%, dan ANTM turun 3,64%. 

Selain itu, saham GOTO menguat 1,19%, MDKA naik 3,5%, AMRT naik 2,6%, dan BBKP melaju 7,69%.

09:50 WIB
Phintraco Sekuritas Jagokan Saham CTRA, ACES, TOWR
Phintraco Sekuritas Jagokan Saham CTRA, ACES, TOWR

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG membentuk pola shooting star dan indikator stochastic berada pada overboughtarea. 

“Kondisi tersebut mengindikasikan risiko pembalikan arah. IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran level 6.850-6.970 pada perdagangan hari ini,” ujarnya dalam riset, Kamis (8/5/2025)

Menurutnya, tidak ada kejutan dari FOMC di mana The Fed menahan suku bunga acuan di level 4.5%. 

Di sisi lain, Phintraco Sekuritas menilai pelaku pasar merespons positif rencana pertemuan AS dan Tiongkok di Swiss pada akhir pekan ini. Pertemuan tersebut diharapkan akan mengurangi ketegangan perdagangan antara AS dan China akibat tarif. 

Hasil positif dari pertemuan tersebut diharapkan mampu meredam kekhawatiran risiko ekonomi, seperti lonjakan inflasi, kenaikan angka pengangguran dan perlambatan ekonomi. Risiko ekonomi dari perang dagang itu disampaikan the Fed pasca pengumuman hasil FOMC (7/5/2025). 

Sentimen positif juga berasal dari stimulus moneter China berupa penurunan suku bunga reverse repo tujuh hari menjadi 1,4% dari 1,5% pada Mei 2025, serta menurunkan rasio cadangan perbankan sebesar 50 basis poin sehingga tingkat rata-rata menjadi 6,2% pada Mei. 

Pada perdagangan hari ini, saham pilihan Phintraco Sekuritas meliputi SMRA, CTRA, PWON, ACES, dan TOWR. 

09:18 WIB
IHSG Dibuka Naik 0,5%
IHSG Dibuka Naik 0,5%

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG dibuka naik 34,42 poin atau 0,5% ke posisi 6.960,65 pada pagi ini. IHSG bergerak di rentang 6.943 hingga 6.963. 

Sebanyak 222 saham menguat, 109 saham melemah, dan 226 stagnan pada awal perdagangan Kamis (8/5/2025). Kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12.122,65 triliun. 

Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG didorong oleh penguatan harga saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) sebesar 1,02% ke level Rp3.950, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik 0,55% ke level Rp9.125, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) melaju 6,16% ke posisi Rp1.120 per saham. 

Selain itu, saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) naik 2,55% ke level Rp2.820, PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) naik 2,16% ke level Rp1.895 per saham. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper