Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat terbatas menguji level 6.899 pada perdagangan hari ini, Selasa (6/5/2025). Saham apa saja yang direkomendasikan analis hari ini?
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,24% atau 16,22 poin ke level 6.831,95 pada penutupan perdagangan Senin (5/5/2025). Pada posisi itu, IHSG melemah 3,5% sepanjang tahun berjalan 2025.
Tim analis MNC Sekuritas mengatakan, penutupan IHSG pada perdagangan kemarin masih disertai dengan peningkatan volume pembelian. Pihaknya memperkirakan posisi IHSG berada di akhir wave [a] dari wave B, sehingga penguatan IHSG hari ini akan terbatas.
”Sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas, cermati area 6,899 sebagai area penguatan berikutnya. Namun, waspadai akan adanya potensi pembalikan arah dari IHSG untuk membentuk wave [b], di mana kami perkirakan akan menguji 6,364-6,618.” kata Tim Riset MNC Sekuritas, Selasa (6/5/2025).
Adapun pada perdagangan hari ini, MNC Sekuritas merekomendasikan area support IHSG berada di level 6.759, 6.708, sedangkan level resistansi berada di kisaran 6.877, 6.933.
Saham-saham yang menjadi rekomendasi analis MNC Sekuritas antara lain AADI, ARTO, BREN, hingga TKIM.
Untuk saham AADI, misalnya, MNC Sekuritas merekomendasikan buy on weakness dengan harga Rp6.350 – Rp6.575, dengan target harga berada pada level Rp7.350, Rp7.925, dan stoploss berada pada level kurang dari Rp6.000.
Saham ARTO juga menjadi rekomendasi berikutnya pada perdagangan hari ini dengan menyematkan posisi buy on weakness pada harga Rp1.710 – Rp1.835. Target harga saham ini berada pada level Rp2.100 dan Rp2.200, dengan stoploss di level Rp1.580.
”Kami perkirakan, posisi AADI saat ini sedang berada pada bagian dari wave B, sehingga AADI rawan terkoreksi terlebih dahulu,” katanya.
Sementara itu, saham BREN direkomendasikan buy on weakness pada level Rp5.275 – Rp5.850, dengan target harga mencapai Rp6.650, Rp7.400. Adapun stoploss untuk saham Prajogo Pangestu ini berada di bawah Rp5.125.
Saham TKIM juga direkomendasikan buy on weakness pada level Rp5.475 – Rp5.600, dengan target harga pada posisi Rp5.900 dan Rp6.100, stoploss pada posisi di bawah Rp5.325
”Kami perkirakan, posisi TKIM sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (c), sehinga meskipun terkoreksi akan relatif terbatas,” tutupnya.
Terpisah, Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan IHSG hari masih berpotensi koreksi terbatas. IHSG diestimasi bergerak pada rentang support 6.760-6.800 dan resistance 6.850-6.900.
Adapun, saham pilihan BNI Sekuritas untuk dicermati investor pada hari ini, yaitu BFIN, CPIN, ANTM, BREN, BRMS, dan SILO.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Berdasarkan data BEI, IHSG menguat 62,19 poin atau 0,91% ke level 6.894,15 pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (6/5/2025). IHSG bergerak di rentang 6.858,15 hingga 6.903,46.
Sebanyak 313 saham menguat, 273 saham melemah, dan 213 saham stagnan. Kapitalisasi pasar kembali menembus Rp12.000 triliun atau tepatnya Rp12.014,01 triliun.
Penguatan IHSG didorong oleh saham ANTM yang naik 6,47%, MDKA naik 4,76%, AMMN naik 4,59%, CUAN melonjak 8,36%, BBCA naik 0,56%, BMRI naik 0,2%, dan BBRI naik tipis 0,78%.
Berdasarkan data RTI Infokom, pada pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka menguat pada posisi 6.860,44. IHSG sempat bergerak pada rentang 6.858-6.871 sesaat setelah pembukaan.
Tercatat, 237 saham menguat, 63 saham melemah, dan 235 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar IHSG terpantau menjadi Rp11.952 triliun.
Saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) menjadi salah satu saham yang menguat pagi ini, dengan naik 1,41% ke level Rp7.175 per saham. Lalu, saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) juga ikut menguat 2,59% ke level Rp2.380 per saham hari ini.
Selain itu, saham tambang emas dan tembaga PT Merdeka Copper Gold Tbk. (TPIA) naik 1,79% ke level Rp1.710 per saham pagi ini.
Saham lain yang juga menguat adalah saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang naik 0,28% ke level Rp9.000, saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) menguat 1,34% ke level Rp1.885, hingga saham PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) yang naik 2,67% ke level Rp384.
