Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpeluang Menguat Akhir Pekan, Cermati Saham BRIS hingga ISAT

IHSG diperkirakan bisa melanjutkan penguatan ke level 6.686 - 6.762. pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (7/3/2025).
Dwi Nicken Tari,Fahmi Ahmad Burhan
Jumat, 7 Maret 2025 | 08:25
Karyawan beraktivitas di kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (14/1/2025)./ JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan beraktivitas di kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (14/1/2025)./ JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA.- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bisa melanjutkan penguatan ke level 6.686 - 6.762. pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (7/3/2025).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menghijau, naik 1,32% pada perdagangan Kamis (6/3/2025). IHSG melanjutkan kenaikan setelah pada Rabu (5/3/2025) ditutup naik 2,43%. 

Meski begitu, IHSG masih merosot 6,53% sepanjang tahun berjalan 2025. IHSG sempat menyentuh level 7.257,13 pada 22 Januari 2025, tetapi sempat menukik tajam ke level 6.270,6 pada 28 Februari 2025.

Equity Research Analyst Panin Sekuritas Felix Darmawan mengatakan beda pandangan antara Morgan Stanley dan JP Morgan bisa menjadi salah satu pemicu pasar yang terombang-ambing.

Ia menilai Morgan Stanley yang menurunkan peringkat saham Indonesia menjadi underweight melihat ada potensi tekanan ke depan, misalnya dari kebijakan fiskal atau penguatan dolar AS. 

Sementara JP Morgan justru memberikan sentimen positif ke saham perbankan, yang bisa menarik minat investor ke sektor tersebut.

"Jadi, wajar kalau IHSG volatil, karena pelaku pasar masih mencerna dua pandangan [Morgan Stanley dan JP Morgan] yang bertolak belakang ini," ujar Felix.

Ke depan, menurutnya terdapat peluang IHSG menghijau didorong oleh sejumlah sentimen seperti meredanya tensi dagang setelah relaksasi sektor otomotif. Terdapat pula dorongan dari menguatnya harga komoditas dan rupiah, serta berkurangnya tekanan outflow dana asing. 

"Jadi, meskipun volatilitas masih ada, terdapat pula potensi IHSG untuk tetap berada dalam tren positif," tutur Felix.

Tim Riset MNC Sekuritas mengatakan penguatannya IHSG tertahan oleh MA20. Penguatan IHSG sudah mencapai dari target terdekat di rentang 6,615-6,639.

"Kami perkirakan target IHSG selanjutnya berada di 6,686-6,762," tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Jumat (7/3/2025).

Support: 6,446, 6,297

Resistance: 6,698, 6,818

Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas untuk hari ini:

BRIS - Buy on Weakness

BRIS menguat 1,56% ke 2,610 dan masih disertai oleh volume pembelian. Kami perkirakan, posisi BRIS saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [b] pada skenario hitam atau bagian dari wave [x] pada skenario merah.

Buy on Weakness: 2,540-2,610

Target Price: 2,730, 2,780

Stoploss: below 2,510

CUAN - Spec Buy

CUAN menguat 2,46% ke 7,300 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun penguatan CUAN masih tertahan MA20. Kami perkirakan, posisi CUAN saat ini sedang berada di awal wave A dari wave (B).

Spec Buy: 7,025-7,225

Target Price: 8,650, 9,975

Stoploss: below 6,700

ERAA - Buy on Weakness

ERAA menguat 9,18% ke 428 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Kami perkirakan, posisi ERAA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 3.

Buy on Weakness: 408-420

Target Price: 444, 470

Stoploss: below 386

ISAT - Spec Buy

ISAT terkoreksi 2,53% ke 1,540 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Kami perkirakan, posisi ISAT sedang berada di akhir wave [v] dari wave A, sehingga koreksinya akan relatif terbatas.

Spec Buy: 1,445-1,510

Target Price: 1,725, 1,900

Stoploss: below 1,400

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper