Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Babak Baru Kongsi Indonesian Paradise Property (INPP) dan Hankyu Hanshin

Indonesian Paradise Property (INPP) menggandeng perusahaan properti asal Jepang Hankyu Hanshin Properties (HHP) untuk mengembangkan kawasan komersial di Bali.
Kawasan Beachwalk di Bali./paradiseindonesia.com
Kawasan Beachwalk di Bali./paradiseindonesia.com

Bisnis.com, JAKARTA — Kerja sama PT Indonesian Paradise Property Tbk. (INPP) dengan perusahaan properti asal Jepang Hankyu Hanshin Properties (HHP) memasuki babak baru setelah aksi penjualan saham PT Narpati Arjaya Properti dan perjanjian perusahaan patungan untuk mengembangkan kawasan komersial di Bali. 

Kerja sama itu salah satunya dituangkan dalam aksi mendivestasi 149.019.892 saham atau 36,7% saham milik INPP di PT Narpati Arjaya Properti kepada Hankyu Hanshin Properties ID-BWC LLC. pada 8 Januari 2025.

“Sebelum transaksi, INPP memiliki 373.252.506 saham dalam PT Narpati Arjaya Properti yang merupakan 91,92% dari seluruh modal yang ditempatkan dan disetor dalam NAP,” tulis Sekretaris Perusahaan Indonesian Paradise Properti Ispandiati Makmur menyampaikan perusahaan telah menjual  dalam keterbukaan informasi, dikutip Senin (13/1/2025). 

Dia menyampaikan total nilai transaksi divestasi itu mencapai Rp652.653.846.118 atau Rp652,65 miliar. Transaksi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja INPP di tengah pesaingan yang cukup ketat dalam bidang properti dengan cara melakukan efisiensi usahanya. 

“Dana yang diperoleh INPP dari transaksi ini rencananya akan digunakan untuk modal kerja dan atau pengembangan usaha INPP,” imbuhnya. 

Kerja sama strategis dengan Hankyu Hanshin Properties juga dituangkan INPP dalam penandatangan Joint Venture Agreement. HHP akan menjadi mitra strategis INPP dalam pengembangan kawasan komersial di kompleks Sahid Kuta Lifestyle Resort, Bali.

Kawasan komersial yang dimaksud ialah kompleks properti yang terletak di Jalan Pantai Kuta, Bali. Di kawasan tersebut Paradise Indonesia memiliki lima unit bisnis dalam konsep mixed use properties, yaitu beachwalk Shopping Center, hotel Sheraton Bali Kuta Resort, dan hotel Aloft Bali Kuta at Beachwalk, yang dioperasikan oleh Marriott International, dan Yello Hotel Kuta Beachwalk Bali, dan Beachwalk Residence, yang dioperasikan oleh Ascott Group. 

CEO Paradise Indonesia Anthony P. Susilo menyampaikan penandatanganan perjanjian ini adalah tonggak penting dalam kolaborasi Paradise Indonesia dan Hankyu Hanshin Properties untuk memperkuat kerja sama yang dimulai dari properti Paradise Indonesia di Bali

“Bersama-sama, kami akan menggabungkan keahlian dan sumber daya untuk menciptakan sinergi yang signifikan, mempercepat inovasi, dan mendorong pertumbuhan bisnis kedua belah pihak,” ujarnya dalam keterangan resmi. 

Kolaborasi INPP dan HHP juga bertujuan memperkuat posisi kedua belah pihak dalam industri properti di Indonesia yang sangat kompetitif. 

Takeda Takashi, Direktur Utama PT Hankyu Hanshin Properties Indonesia, mengatakan Hankyu Hanshin Properties akan berpartisipasi dalam pengoperasian dan pengelolaan properti bekerja sama dengan Paradise Indonesia, dimulai dari kompleks Sahid Kuta Lifestyle Resort di Bali. 

“Selain itu, langkah kolaborasi strategis ini juga turut memperkuat posisi Hankyu Hanshin Properties dalam memperluas pengembangan bisnis di kawasan ASEAN,” ujarnya. 

Hankyu Hanshin Properties Corp. memiliki modal disetor senilai 12,4 miliar yen. Sementara itu, pendapatannya per Maret 2024 mencapai 136,3 miliar yen. 

Selain proyek di Bali, Paradise Indonesia saat ini juga mengembangkan sejumlah proyek strategis, termasuk Antasari Place di Jakarta, 23 Paskal-Extension di Bandung, 23 Semarang, serta properti mixed-use di Balikpapan dan Makassar.

"Paradise Indonesia optimistis menutup tahun buku 2024 dengan kinerja positif dan pertumbuhan jangka panjang melalui ekspansi di wilayah potensial untuk mendukung keberkelanjutan serta peningkatan pendapatan dan laba di masa mendatang," pungkas Anthony. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper