Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dana Kelolaan (AUM) BRI Manajemen Investasi Tembus Rp50 Triliun pada 2024

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) mencatatkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) senilai Rp50 triliun pada 2024.
BRI Manajemen Investasi/bri-mi.co.id
BRI Manajemen Investasi/bri-mi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) mencatatkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) senilai Rp50 triliun pada 2024. Angka ini menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah perusahaan. 

Direktur Utama BRI-MI Tina Meilina menuturkan bahwa meski dihadapkan pada tantangan pasar sepanjang tahun lalu, capaian dana kelolaan tersebut mampu diraih perusahaan melalui strategi diversifikasi produk investasi. 

“Pencapaian ini merupakan cerminan kepercayaan investor kepada BRI-MI dalam mengelola investasi, khususnya di tengah situasi pasar yang cukup menantang di tahun 2024,” ujar Tina dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (12/1/2025). 

Dia menuturkan terdapat empat produk unggulan BRI-MI yang berkontribusi signifikan terhadap capaian AUM. Pertama, reksa dana Seruni Pasar Uang Syariah (SPU Syariah) yang meraih pertumbuhan AUM sebesar 1.776,18% year on year (YoY). 

Kedua, reksa dana BRI Gamasteps Pasar Uang (Gamasteps) dengan pertumbuhan mencapai 606,77% YoY. Ketiga, reksa dana Seruni Pasar Uang II (SPU II) dan Seruni Pasar Uang III (SPU III) yang tumbuh masing-masing 60,79% dan 53,47% YoY. 

Keempat adalah BRI Balanced Regular Income Fund (BRIF). Produk ini menawarkan pertumbuhan investasi yang optimal dan pembagian dividen bulanan. Sepanjang tahun lalu BRIF mencatatkan pertumbuhan AUM sebesar 14,68% YoY.

Menurut Tina, pencapaian ini turut didukung oleh sinergi dengan Bank BRI sebagai pemegang saham mayoritas yang memperluas jangkauan pasar BRI-MI. 

“Melalui ekosistem BRI yang luas, BRI-MI mampu menawarkan solusi investasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar,” pungkasnya. 

Untuk tahun ini, BRI-MI berkomitmen memperluas diversifikasi produk, meningkatkan kualitas layanan, dan memperkuat platform digital guna menjawab kebutuhan investor yang semakin beragam.

“Kami berencana untuk senantiasa meningkatkan kualitas layanan, memperluas diversifikasi produk, serta memperkuat kehadiran di platform digital bekerja sama dengan berbagai mitra strategis,” ucap Tina. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper