Bisnis.com, JAKARTA—PT Palma Serasih Tbk. (PSGO) dan anak usahanya bakal mengakuisisi 100% saham PT Sabhantara Rawi Sentosa (SRS).
Rencana trasaksi itu dituangkan dalam perjanjian jual beli bersyarat dengan PT Dhanista Surya Nusantara dan PT Surya Nusantara Sawitindo sebagai penjual. Perjanjian tersebut ditandatangani pada 12 Desember 2024.
Astrida Niovita Bachtiar, Direktur dan Sekretaris Palma Serasih, menjelaskan perjanjian tersebut mengatur mengenai rencana pengambilalihan saham melalui pembelian secara langsung sebanyak 620.718 lembar saham SRS oleh PSGO dari Dhanista Surya Nusantara dan sebanyak 1 lembar saham SRS dari Surya Nusantara Sawitindo oleh entitas anak perseroan PT Anugerah Energitama.
“Rencana transaksi ini dilakukan dalam rangka ekspansi usaha di sekitar wilayah operasional entitas anak perseroan yang akan menciptakan sinergi dan nilai strategis bagi perseroan,” paparnya dalam keterbukaan informasi, Sabtu (14/12/2024).
Astrida menambahkan harga pembelian saham dalam transaksi akuisisi itu akan dihitung berdasarkan nilai perusahaan SRS yang disepakati dikurangi dengan nilai kewajiban SRS.
Meski begitu, PSGO memastikan nilai transaksi tersebut tidak mencapai 20% dari ekuitas perseroan, sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha, sehingga bukan merupakan transaksi material.
Berdasarkan catatan Bisnis, PSGO sebagai emiten perkebunan kelapa sawit dan olahan CPO menargetkan peningkatan pendapatan menjadi Rp2,65 triliun pada 2024 seiring dengan naiknya produksi CPO.
Direktur perusahaan Astrida Niovita Bachtiar turut menyampaikan pencapaian PSGO sepanjang 2023. PSGO mencatatkan produksi CPO sebanyak 160.100 ton, TBS inti dan plasma 548.700 ton, dan PK 26.000 ton.