Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bumi Resources (BUMI) Target Selesaikan Studi Hilirisasi Batu Bara Tahun Depan

PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) tengah menjajaki kemungkinan hilirisasi batu bara menjadi metanol atau amonia tahun depan bersama perusahaan China.
Aktivitas pertambangan di Site Asamasam PT Arutmin Indonesia milik PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), Selasa (24/10/2023). Artha Adventy-Bisnis.
Aktivitas pertambangan di Site Asamasam PT Arutmin Indonesia milik PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), Selasa (24/10/2023). Artha Adventy-Bisnis.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten batu bara Grup Bakrie, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) menargetkan studi ihwal proyek hilirisasi batu bara rampung tahun depan.

Direktur PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) Rio Supin mengatakan perseroannya belakangan tengah mengkaji potensi hilirisasi batu bara dengan produk akhir antara metanol dan amonia.

“Target di 2025 kami harus sudah menyelesaikan studinya,” kata Rio dalam Rakornas REPNAS di Jakarta, Senin (14/10/2024).

Kendati demikian, Rio mengatakan, perseroannya masih menantikan aturan teknis turunan dari amanat royalti 0% bagi perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) operasi produksi dan IUPK kelanjutan operasi kontrak atau perjanjian.

Beleid itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 25/2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral, yang merupakan peraturan pelaksana dari UU No 11/2020 tentang Cipta Kerja.

“Regulasi 0% sampai saat ini belum ada aturan pelaksanannya jadi saat kami berbicara dengan partner investors mereka menanyakan kesiapan regulasi-regulasi ini,” tuturnya.

Selain itu, kata dia, perseronnya turut menantikan kebijakan pajak karbon untuk diterapkan. Kerangka kebijakan karbon itu, menurut dia, bakal berdampak serius pada keekonomian proyek hilirisasi yang bakal dijalankan BUMI.

“Hilirisasi batu bara dalam prosesnya gasifikasi batu bara suka atau tidak suka akan melepas Co2 cukup signifikan,” kata dia.

Sebelumnya, BUMI menggandeng perusahaan energi asal Amerika Serikat (AS) Air Products untuk menggarap hilirisasi batu bara menjadi metanol.

Kendati demikian, proyek itu mesti ditarik lantaran Air Products mundur dari investasi hilirisasi batu bara di Indonesia.

Belakangan, BUMI menandatangani perjanjian strategis dengan perusahaan asal China tahun lalu untuk menjajaki kemungkinan hilirisasi batu bara menjadi metanol atau amonia.

“Kita sudah tandatangan dari tahun lalu strategic agreement sebagai pengganti Air Products,” kata dia.

Menilik laporan keuangan, laba bersih BUMI tercatat sebesar US$84,91 juta atau sekitar Rp1,38 triliun (kurs jisdor Rp16.294 per dolar AS). Laba itu naik 3,76% secara year-on-year (YoY) dibandingkan semester I/2023 sebesar US$81,82 juta atau sekitar Rp1,33 triliun.

Kendati demikian, pendapatan perseroan justru turun 32,76% YoY menjadi US$595,84 juta, atau sekitar Rp9,70 triliun pada 6 bulan pertama 2024, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar US$886,27 juta atau sekitar Rp14,44 triliun.

Sejalan dengan turunnya pendapatan, beban pokok BUMI ikut terpangkas 30,3% menjadi US$542,1 juta dibandingkan periode sama 2023 sebesar US$777,61 juta.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper