Bisnis.com, JAKARTA - PT Bundamedik Tbk (BMHS) berencana ekspansi untuk penambahan rumah sakit di kota-kota atau teritori baru.
Direktur Utama PT Bundamedik Tbk. (BMHS) Agus Heru Darjono menyatakan bahwa saat ini BMHS sudah mempunyai rencana jangka panjang untuk ekspansi rumah sakit dalam 5 tahun ke depan.
"Kami juga sudah memetakan di teritori-teritori mana, dan juga dianalisis feasibility study, dan nanti kami sudah merancang dalam 5 tahun ke depan. Kami akan memiliki rumah sakit di kota-kota atau di teritori-teritori yang saat ini kami belum ada di sana," katanya dalam Pubex Live 2024, Senin (26/8/2024).
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa fokus BMHS juga melakukan utilisasi aset yang ada saat ini, dengan menambah 'center of excellence' sehingga dapat memaksimalkan sumber daya dan infrastruktur yang ada.
Dalam kesempatan yang sama, Strategic Planning and Business Operation Division Head Bundamedik Amanda Sanjaya mengatakan bahwa BMHS saat ini mempunyai 10 rumah sakit yang di tersebar di beberapa kota besar di Pulau Sumatra, Jawa, dan Bali.
BMHS juga dilengkapi dengan 12 klinik fertilitas Morula atau Morula IVF dan 25 laboratorium. Selain itu, BMHS juga memiliki 126 jaringan klinik fertilitas untuk membantu klinik IVF.
"Kami juga memiliki investasi ke jaringan klinik pintar yang sudah memiliki lebih dari 1.000 jaringan klinik," katanya.
Bisnis PT Bundamedik Tbk. (BMHS) seperti RS Bunda, Morula, dan laboratorium (Diagnos) menunjukkan perbaikan selama semester I/2024 dari gross revenue mengalami kenaikan sebesar 9%.
Dia menjelaskan bahwa bisnis RS Bunda tumbuh sebesar 8% year-on-year (YoY), Morula naik sebesar 4% YoY, dan lab Diagnos tumbuh sebesar 14% secara YoY.
Untuk diketahui, BMHS membukukan laba bersih semester I/2024 sebesar Rp18,6 miliar atau meningkat sebesar 199% dari periode yang sama pada 2023.
