.jpg){kind=small}
Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten Prajogo Pangestu PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) kembali menyentuh batas atas atau Auto Rejection Atas pada perdagangan hari ini, Selasa (11/6/2024).
Berdasarkan data RTI Business pukul 09.55 WIB atau sesi I FCA, saham BREN membentuk harga Rp7.300 per saham atau naik 9,77% dan menyentuh ARA.
Kapitalisasi pasar saat ini berada di level Rp976,64 triliun dengan PER sebesar 534,53 kali dan PBVR di posisi 130,23. Sementara itu IEP yang terbentuk saat ini adalah Rp7.300 atau naik 9,77% dengan IEV di 35.167.
Kenaikan saham BREN ini menopang pelemahan IHSG. Sebelum harga BREN terbentuk, IHSG turun 0,60% ke level 6.880. Namun sesaat setelah BREN sentuh ARA, pelemahan IHSG hanya di 0,20% ke level 6.900an.
IHSG juga sempat bergerak hijau ke posisi 6.932 setelah sebelumnya dibuka di posisi 6.921 pada perdagangan pagi tadi.
Pada perdagangan kemarin, saham BREN juga menopang pergerakan IHSG. BREN yang ditutup ARA dan parkir di level Rp6.650 per saham mampu membuat IHSG naik 0,34% ke posisi 6.921.
Baca Juga
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, BREN menopang IHSG hingga 23,38 poin. Selain BREN saham-saham lain yang turut menjaga IHSG parkir di zona hijau adalah BBCA sebesar 13 poin, AMMN sebesar 10 poin serta TPIA sebesar 6,25 poin.
Di tengah harga BREN yang volatil, Prajogo Pangestu juga kembali mengakumulasi kepemilikan sahamnya di BREN sebanyak 37.848.800 lembar saham.
Pada perdagangan kemarin, BREN bergerak di rentang Rp5.500 per saham hingga Rp6.650 per saham. Jika mengasumsikan dua harga yang terbentuk, maka Prajogo Pangestu merogoh kocek berkisar Rp208,16 miliar hingga Rp251,69 miliar.
