Bisnis.com, JAKARTA - Rencana tender offer saham PT Nusantara Infrastructure Tbk. (META) masuk dalam tahap rencana penawaran tender sukarela Voluntary Tender Offer (VTO) oleh PT Metro Pacific Tollways Indonesi Services (MPTIS).
Corporate Secretary Nusantara Infrastructure Dahlia Evawani mengatakan rencana perseroan untuk melakukan delisting dan Go Private masih terus berproses mengikuti kebijakan dan peraturan sesuai ketentuan Regulator.
"Update terkini, proses tersebut tengah memasuki tahap rencana penawaran tender sukarela atau, selaku pemegang saham pengendali Perusahaan yang akan dilanjutkan dengan periode penawaran VTO, setelah mendapatkan surat efektif dari pihak Regulator," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (27/2/2024).
Lebih lanjut Dahlia mengatakan informasi mengenai rencana penawaran tender sukarela dari MPTIS sebelumnya telah disampaikan melalui dua surat kabar nasional pada 8 Januari 2024. Pernyataan pendaftaran penawaran tender sukarela yang dilakukan oleh MPTIS ini dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.54/POJK.04/2015 tentang Penawaran Tender Sukarela (POJK No. 54/2015) juncto Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.3/POJK.04/2021 tentang Penyelenggaraan Kegiatan di Pasar Modal (POJK No.3/2021).
Dahlia melanjutkan telah terjadi perubahan jadwal dari perkiraan waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Dikarenakan tahapan VTO ini membutuhkan koordinasi dari berbagai pihak dan seluruh tahapan yang perlu dipenuhi sesuai regulasi, termasuk harus diperolehnya pernyataan efektif dari OJK.
Dalam waktu dekat, proses VTO akan memasuki tahap perolehan tanggal efektif pernyataan penawaran tender dari pihak Regulator/OJK.
Baca Juga
“Proses VTO ini dilakukan sepenuhnya oleh MPTIS sebagai majority shareholders. Kami juga menginginkan proses ini segera selesai, seperti yang diharapkan para pemegang saham," kata dia.
Sebelumnya dalam prospektus go private META, periode penawaran tender offer dijadwalkan pada 25 Januari-23 Februari 2024. Selanjutnya, pembayaran pembelian saham META akan berlangsung pada 6 Maret 2024.
Saham META yang menjadi objek tender offer adalah sebanyak 4.49 miliar saham yang mewakili 25,35% dari jumlah seluruh saham dengan harga penawaran Rp250 per saham. Harga penawaran tender offer saham META bersifat final dan tidak dapat diubah.