Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah sekuritas terekam aktif bertransaksi di lantai bursa sehari menjelang dilaksanakannya Pemilu 2024 dan mulai diumumkannya hasil quick count Pilpres 2024.
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (13/2/2024), sejumlah sekuritas terekam aktif bertransaksi saham, baik secara volume, nilai, dan frekuensi.
Adapun sepanjang hari ini, realisasi transaksi saham dari berbagai broker mencapai Rp9,96 triliun, dengan volume perdagangan sebesar 13,70 miliar saham.
Secara volume Mirae Asset menjadi yang paling aktif bertransaksi pada perdagangan hari ini. Sekuritas tersebut mencatatkan volume transaksi mencapai 2,05 miliar lembar saham. Sementara itu, di posisi kedua terdapat nama Mandiri Sekuritas yang mencapai 1,83 miliar lembar saham.
Sementara itu, secara nilai, Mandiri Sekuritas menjadi yang paling aktif bertransaksi. Nilainya mencapai Rp1,58 triliun. Selanjutnya di posisi kedua terdapat nama Maybank Sekuritas yang bertransaksi senilai Rp1,49 triliun.
Selanjutnya, secara frekuensi, terdapat nama Mirae Asset di posisi pertama. Frekuensi transaksi sekuritas tersebut mencapai 224.836 kali. Di posisi kedua terdapat Sucor Sekuritas yang mencapai 222.403.
Baca Juga
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup anjlok pada perdagangan hari ini, Selasa, (13/2/2024) atau H-1 quick count Pilpres 2024 pada Rabu, 14 Februari 2024.
Saham-saham jumbo milik konglomerat kompak parkir di zona merah. Berdasarkan data RTI Business pukul 16.00 WIB, IHSG parkir di posisi 7.209,74 ambles 1,20% atau 87,92 poin dari penutupan perdagangan hari sebelumnya. Indeks komposit bergerak di rentang 7.197 hingga 7.304 pada perdagangan hari ini.
Adapun, sebanyak 15,04 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp9,98 triliun dalam 1,22 juta kali transaksi. Sebanyak 214 saham yang menguat, 308 saham yang melemah, dan 245 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tembus Rp11.401 triliun.