Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan potensi delisting atau penghapusan perusahaan tercatat PT Hotel Mandarine Regency Tbk. (HOME) setelah sahamnya disuspensi selama 48 bulan per tanggal 3 Februari 2024.
Mengutip keterbukaan informasi pada Selasa (6/2/2024), otoritas bursa menyebutkan penghapusan emiten berkode HOME tersebut dapat dilakukan dengan mempertimbangkan Pengumuman Bursa No. Peng-SPT-00005/BEI.PP3/02-2020 tanggal 3 Februari 2020 perihal Pengumuman Penghentian Sementara Perdagangan Efek dan Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan (delisting) dan Pencatatan Kembali (relisting) Saham di Bursa.
Sebagaimana tertuang dalam Ketentuan III.3.1.1, BEI dapat menghapus saham perusahaan tercatat apabila mengalami kondisi, atau peristiwa, yang secara signifikan berpengaruh negatif terhadap kelangsungan usaha, baik secara finansial atau secara hukum.
“Penghapusan juga mempertimbangkan dampak terhadap kelangsungan status sebagai perusahaan terbuka dan perusahaan tersebut tidak dapat menunjukkan indikasi pemulihan yang memadai,” tulis BEI, dikutip Selasa (6/2/2024).
Penghapusan saham HOME juga dapat dilakukan akibat suspensi di pasar reguler dan pasar tunai, serta hanya diperdagangkan di pasar negosiasi sekurang-kurangnya selama 24 bulan terakhir.
“Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka masa suspensi saham HOME telah mencapai 48 bulan per tanggal 3 Februari 2024,” lanjut BEI dalam keterangannya.
Baca Juga
Bursa lantas menyampaikan kepada pihak yang berkepentingan terhadap HOME untuk menghubungi Bayu Widia Prakoso selaku Presiden Direktur perseroan di nomor telepon 021-30485536/0778-426888.
“Bursa meminta kepada publik untuk memperhatikan dan mencermati segala bentuk informasi yang disampaikan oleh Perseroan.”
Dewan Komisaris dan Direksi HOME Berdasarkan Laporan Keuangan per 30 September 2020 adalah:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama: Iskandar Ali (*)
- Komisaris: Michael Winata (*)
- Komisaris Independen: Zainuddin Effendi (*)
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Bayu Widia Prakoso
- Direktur: Ardi Syofyan
*) Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan Perseroan pada tanggal 29 dan 30 Maret 2021, telah mengajukan surat permohonan pengunduran diri namun belum terdapat persetujuan dari RUPS.
Susunan Pemegang Saham HOME Berdasarkan Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek per 31 Desember 2023, adalah:
- PT Yuanta Sekuritas Indonesia 2.126.279.700 saham atau setara 9,57%
- Kejaksaan Agung 5.479.895.094 saham atau setara 24,67%
- Ardi Syofyan 27.500 saham atau setara 0,01%
- Masyarakat 14.605.992.488 saham atau setara 65,75%