Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berkah Pemilu dan e-Commerce, SAPX Bidik Pendapatan Rp800 Miliar 2024

Emiten jasa kurir SAPX Express berpeluang ketiban berkah Pemilu 2024 dan berkembangnya platform e-commerce usai TikTok Shop menggandeng Tokopedia.
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten jasa kurir SAPX Express, PT Satria Antaran Prima Tbk. (SAPX) berpeluang ketiban berkah dari adanya Pemilu 2024 dan berkembangnya platform e-commerce usai TikTok Shop menggandeng Tokopedia. SAPX pun menargetkan pendapatan Rp800 miliar pada 2024.

Corporate Secretary SAPX Denny Parhan mengatakan, kinerja sektor logistik last mile delivery atau kurir akan terdorong oleh meningkatnya konsumsi masyarakat seiring adanya Pemilu 2024.

"Peningkatan sektor logistik juga langsung terdampak positif karena adanya pengiriman logistik Pemilu untuk mendukung Pemilu itu sendiri," ujar Denny kepada Bisnis, Rabu, (27/12/2023).

Lebih lanjut dia mengatakan, SAPX sudah bekerja sama dengan PT Semangat Logistik Andalan, yaitu mitra Tokopedia untuk menyediakan jasa kurir rekomendasi pada platform tersebut. SAPX Express saat ini telah menjadi salah satu kurir rekomendasi.

"Adanya kolaborasi antara TikTok dengan Tokopedia diharapkan volume kiriman dari marketplace akan semakin meningkat. SAPX menargetkan pendapatan sebesar Rp700 miliar-Rp800 miliar dengan target net income di angka Rp50 miliar-Rp60 miliar," katanya.

Selain itu, lanjutnya, SAPX Express juga aktif untuk mendapatkan segmen penjual yang berjualan di luar dari platform marketplace, yaitu mereka yang berjualan via platform media sosial di mana SAPX Express telah menyediakan dashboard penjualan untuk mempermudah transaksi bagi penjual.

Alhasil, untuk mendukung pengembangan bisnis pada 2024, SAPX menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp7 miliar-Rp10 miliar pada 2024 yang akan dialokasikan untuk memperkuat operasional, pemasaran, transportasi dan IT. Sedangkan target volume tahun 2024 SAPX Express adalah sebesar 60-70juta Kg kiriman.

Analis Kiwoom Sekuritas Vicky Rosalinda mengatakan, menjelang Pemilu 2024 saham-saham logistik memiliki peluang bertumbuh dari segi pendapatan. Hal itu dikarenakan dalam ajang Pemilu akan ada pemanis dalam kegiatan logistik yang bisa diraih oleh pebisnis logisitik nasional guna menyukseskan pesta demokrasi di Indonesia.

"Selain itu, pada saat ini KPU sudah melakukan distribusi dan penyimpanan logistik Pemilu ke berbagai wilayah Indonesia. Memasuki masa persiapan kampanye Pemilu juga akan ada pergerakan perlengkapan kebutuhan yang memerlukan mobilisasi transportasi maupun logistik," ujar Vicky kepada Bisnis, Rabu, (27/12/2023).

Kendati demikian, menurutnya hanya beberapa emiten logistik saja yang diuntungkan dari momen Pemilu. Beberapa saham top picks Kiwoom Sekuritas yakni ASSA rekomendasi buy dengan target harga Rp840, WEHA trading buy dengan target harga Rp175, dan NELY trading buy dengan TP 510. Sedangkan GIAA, dan CMPP direkomendasikan jual.

Sementara itu, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana merekomendasikan trading buy untuk saham SAPX dengan target harga Rp985 hingga Rp1.045 per saham.

Pada perdagangan Rabu, (27/12/2023), saham SAPX ditutup melesat 15,89% atau 120 poin ke level Rp875 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper