Bisnis.com, JAKARTA - Emiten yang bergerak di bidang transportasi dan logistik berpeluang ketiban berkah dari melonjaknya pengiriman parcel pada momentum Ramadan dan Idul Fitri 2023.
Salah satu emiten yang mencatatkan kenaikan volume pengiriman selama periode Ramadan dan Lebaran tahun ini adalah PT Blue Bird Tbk. (BIRD).
Diketahui, Blue Bird memiliki layanan logistik bernama BirdKirim yang menawarkan kecepatan layanan logistik dalam kota melalui fasilitas angkutan muat yang lebih besar yakni 750 liter atau 200 kilogram dalam satu kali perjalanan.
Wakil Direktur Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengatakan, perseroan mencatat kenaikan volume pengiriman melalui BirdKirim pada bulan Ramadan. Meski demikian, pihaknya belum bisa memberikan angka pasti mengenai berapa presentase kenaikan maupun keuntungan yang didapatkan BirdKirim.
"Di bulan puasa ini sesuai dengan demand masyarakat banyak yang kirim-kirim barang jadi ya lumayan meningkat dibandingkan sebelum bulan puasa," ujarnya saat Buka Puasa Bersama Blue Bird dengan Wartawan, Kamis, (13/4/2023).
Adrianto menambahkan belum bisa membandingkan dengan capaian tahun lalu karena masih semi normal. Oleh sebab itu mereka berharap volume pengiriman akan naik terus hingga menuju Lebaran.
Baca Juga
Di lain sisi, emiten jasa kurir, PT Satria Antaran Prima Tbk. (SAPX) atau SAP Express mencatatkan pertumbuhan pengiriman barang hingga 20 persen selama bulan Ramadan, dibanding periode normal.
"Volume pengiriman naik sejak 2 minggu lalu sekitar 20 persen dan puncaknya hingga menjelang hari raya kami perkirakan di angka 30 persen dari waktu biasa," ujar Corporate Secretary SAP Express Deny Parhan kepada Bisnis, Kamis, (13/4/2023).
Lebih lanjut Dany mengatakan, SAPX meraup cuan dari pendapatan pengiriman parcel Lebaran tembus hingga Rp15 miliar. "Rangenya sekitar Rp12,5-Rp15 miliar," tandasnya.